Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
JAKARTA – "Musim dingin" perusahaan teknologi diperkirakan berlanjut pada 2023 dengan terus berkurangnya pendanaan bagi bisnis rintisan alias startup. Kementerian Komunikasi dan Informatika mencatat aliran pendanaan bagi startup digital di Asia turun 60 persen secara tahunan dan 33 persen secara kuartalan pada triwulan III 2022.Â
Kondisi ini menyebabkan sejumlah perusahaan berhenti beroperasi. Beberapa perusahaan yang bertahan terpaksa mengurangi beban keuangan dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Tak hanya di Indonesia, fenomena ini juga terjadi pada perusahaan teknologi global. Amazon, misalnya, memangkas 18 ribu pegawainya, Google 12 ribu pegawai, Meta 11 pegawai, dan Microsoft 10 ribu pegawai.Â
Kepala Pusat Inovasi dan Ekonomi Digital Institute for Development of Economics  dan Finance (Indef), Nailul Huda, mengatakan situasi di industri startup tidak terlepas dari kondisi ekonomi global. Menurut dia, pemicu seretnya modal ke pasar startup adalah kenaikan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve, secara agresif dalam satu tahun terakhir.
"Kenaikan suku bunga ini menjadikan arus investasi menurun, salah satunya di sektor digital," ujar Huda kepada Tempo, kemarin. Pada masa pandemi Covid-19, ia menilai investasi di sektor digital sangat besar dan membuat sektor ini sebagai destinasi potensial untuk berinvestasi. Namun momentum ini langsung berhenti ketika The Fed menaikkan suku bunga.
Hal itu diindikasikan dengan anjloknya saham perusahaan-perusahaan teknologi di pasar modal. Dampak lanjutan dari kenaikan suku bunga The Fed adalah menipisnya pendanaan bagi perusahaan digital di Indonesia. "Hal ini juga yang ada kemungkinan akan terjadi pada 2023 karena The Fed masih enggan menghentikan kenaikan suku bunga acuan, apalagi menurunkannya."
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo