Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Menyesuaikan Operasi di Masa Pandemi

Untuk menghindari kerumunan, polisi menjalankan Operasi Zebra secara mobile. Sebagian besar pelanggar hanya diberi peringatan.

17 November 2021 | 00.00 WIB

Petugas kepolisian memeriksa surat-surat pengendara yang memasuki jalur khusus Transjakarta saat Operasi Zebra Jaya 2021 di Jalan Arteri Pondok Indah, Jakarta, 15 November 2021. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Perbesar
Petugas kepolisian memeriksa surat-surat pengendara yang memasuki jalur khusus Transjakarta saat Operasi Zebra Jaya 2021 di Jalan Arteri Pondok Indah, Jakarta, 15 November 2021. ANTARA/Hafidz Mubarak A

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Ringkasan Berita

  • Operasi Zebra digelar secara mobile untuk mencegah kerumunan.

  • Sebagian besar pelanggar aturan tidak dikenai sanksi tilang.

  • Polisi ikut mensosialisasi aturan tentang uji emisi kendaraan bermotor.

Jakarta – Sebanyak 775 pengendara terjaring Operasi Zebra yang digelar Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pada Senin lalu. Dari jumlah itu, 489 pelanggar dikenai tilang, sedangkan sisanya hanya mendapat teguran. “Pada operasi hari pertama, pelanggaran paling banyak dilakukan pengendara sepeda motor,” ujar Kepala Sub-Direktorat Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Argo Wiyono, kemarin.

Adapun bentuk pelanggaran yang dilakukan, antara lain, melawan arus lalu lintas, tidak memakai helm, dan tidak memasang pelat nomor belakang. Sedangkan untuk operasi hari kedua, kata Argo, ia belum mendapat data lengkap dari petugas di lapangan.

Argo mengatakan, dalam Operasi Zebra tahun ini, polisi meniadakan razia. Direktorat Lalu Lintas menggandeng Dinas Perhubungan dan Satpol PP DKI Jakarta untuk berpatroli di sejumlah lokasi. Selain pelanggar lalu lintas, operasi ini menyasar pelanggar aturan protokol kesehatan. “Jadi, kami masuk ke pasar, angkutan umum, dan sebagainya untuk mengimbau masyarakat memakai masker dan (menjalankan) social distancing,” katanya. “Setelah itu, baru berkeliling lagi mencari pelanggar lalu lintas.”

Gubernur Anies Baswedan sebelumnya mengatakan, Operasi Zebra Jaya 2021 menjadi babak baru dalam disiplin lalu lintas dan protokol kesehatan. "Selama satu setengah tahun ini kita belajar jaga protokol kesehatan, gunakan masker dan jaga jarak,” katanya. “Sekarang saatnya pelajaran kedisiplinan dalam prokes kemarin kita terapkan dalam disiplin lalu lintas."

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Suseno

Lulus dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia pada 1998. Bergabung dengan Tempo sejak 2001. Saat ini menempati posisi redaktur di desk Hukum dan Kriminal. Aktif juga di Tempowitness sebagai editor dan trainer.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus