Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Pengamat Kritik Anies-Sandi Ubah Nama Halte Bus 12 Mei Reformasi

Pengamat Kebijakan Publik Trubus Rahardiansah mengkritik kebijakan Anies-Sandi mengubah nama halte Transjakarta 12 Mei Reformasi menjadi halte Grogol.

17 Februari 2018 | 21.46 WIB

Sebuah bus TransJakarta melintas di Halte Grogol 12 Mei Reformasi, Jakarta, (10/11). Nama Baru Terminal-Halte Grogol Tranjakarta 12 Mei Reformasi ini dilakukan untuk mengenang peristiwa demonstrasi besar-besaran para mahasiswa pada 12 Mei 1998. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Perbesar
Sebuah bus TransJakarta melintas di Halte Grogol 12 Mei Reformasi, Jakarta, (10/11). Nama Baru Terminal-Halte Grogol Tranjakarta 12 Mei Reformasi ini dilakukan untuk mengenang peristiwa demonstrasi besar-besaran para mahasiswa pada 12 Mei 1998. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti Trubus Rahardiansah mengkritik keras kebijakan Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno atau Anies-Sandi yang mengganti nama Halte Transjakarta 12 Mei Reformasi menjadi Halte Transjakarta Grogol.

Padahal pemberian nama Halte 12 Mei Reformasi dilakukan untuk menghargai perjuangan mahasiwa Universitas Trisaksi saat reformasi 1998.

Baca : 100 Hari Anies-Sandi, Pengamat: Yang Penting Branding

“Kejadian itu menewaskan empat mahasiswa Universitas Trisakti yakni, Elang Mulia Lesmana, Heri Hertanto, Hafidin Royan, dan Hendriawan Sie. Kejadian itu juga melukai puluhan demonstran,” ujar Trubus kepada Tempo, Sabtu 17 Februari 2018.

Menurut Trubus perubahan nama ini menunjukkan sikap inkostiten Pemerintah Provinsi DKI dalam menetap kebijakan. Semua keputusan yang dilakukan oleh Gubernur sebelumnya seolah ingin dihilangkan.

“Jadi pemerintahan Anies-Sandi seolah ingin menghapus seluruh kebijakan yang dilakukan oleh Gubernur Ahok,” ungkap Trubus.

Dulu pada tahun 2013 Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta melakukan peresmian nama Terminal dan Halte Grogol 12 Mei Reformasi. Pergantian nama ini dilakukan untuk mengenang peristiwa demonstrasi besar-besaran para mahasiswa pada 12 Mei 1998 yang berujung pada tumbangnya rezim Orde Baru.

Trubus menambahkan pembatalan nama Halte 12 Mei Reformasi juga melecehkan Universitas Trisaksi sebagai lembaga pendidikan, yang diberlakukan sejak Jumat 16 Ferbruari 2018.

Padahal dulu juga sudah diwacanakan agar kawasan Grogol menjadi situs bersejarah perjalanan negeri ini. “Kalau begini, berarti Anies-Sandi tidak mengerti sejarah yang telah bergulir,” ucap Trubus menegaskan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Irsyan Hasyim

Menulis isu olahraga, lingkungan, perkotaan, dan hukum. Kini pengurus di Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta, organisasi jurnalis Indonesia yang fokus memperjuangkan kebebasan pers.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus