Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

PSI DKI Jelaskan Maksud Giring Sebut Anies Baswedan Pembohong

DPW PSI DKI Jakarta juga menyoroti program kewirausahaan OK OCE yang pernah dijanjikan Anies Baswedan kini tak lagi terdengar kelanjutannya.

22 September 2021 | 16.54 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksan, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 21 September 2021. Anies Baswedan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Pembangunan Sarana Jaya, Yoory Corneles Pinontoan, dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di Munjul, Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Provinsi DKI Jakarta Tahun 2019, dinilai merugikan keuangan negara sebesar Rp 150 miliar. TEMPO/Imam Sukamto
Perbesar
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksan, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 21 September 2021. Anies Baswedan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Pembangunan Sarana Jaya, Yoory Corneles Pinontoan, dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di Munjul, Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Provinsi DKI Jakarta Tahun 2019, dinilai merugikan keuangan negara sebesar Rp 150 miliar. TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar buka suara soal pernyataan Giring Ganesha yang menyebut Anies Baswedan pembohong. 

Michael menyatakan hingga tahun keempat menjabat, Gubernur DKI Anies Baswedan belum banyak merealisasikan program kerjanya. Itulah sebabnya Anies disebut sebagai seorang pembohong.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Artinya yang dijanjikan itu jauh sekali dari pelaksanaan," kata dia di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 22 September 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha menyebut Anies seorang pembohong. Menurut Giring, kebohongan itu tampak dari sikap Anies yang pura-pura peduli di tengah pandemi Covid-19 dan rakyat yang menderita.

Pernyataan ini dia sampaikan dalam sebuah video yang diunggah di akun media sosial DPP PSI sejak kemarin, 20 September 2021. Giring kemudian menyinggung soal pengucuran dana daerah untuk Formula E. Pembayaran commitment fee Formula E itu juga tetap dicairkan di masa pandemi Covid-19.

Michael mempertanyakan realisasi program penyediaan hunian dengan DP nol rupiah yang masih jauh dari target. Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pembangunan Sarana Jaya yang menjadi penanggung jawab pembangunan DP nol rupiah justru terseret kasus korupsi.

Selain itu, program kewirausahaan OK OCE yang pernah dijanjikan Anies Baswedan juga tak lagi terdengar kelanjutannya. "Orang yang berjanji, tapi tidak melaksanakan, itu istilahnya apa? Itu yang menjadi concern ketua umum kami bahwa seorang pemimpin janjinya harus bisa dipegang," ujarnya.

Baca juga: Giring PSI Sebut Anies Baswedan Pembohong, Wagub DKI: Jangan Menuduh

Lani Diana

Menjadi wartawan Tempo sejak 2017 dan meliput isu perkotaan hingga kriminalitas. Alumni Universitas Multimedia Nusantara (UMN) bidang jurnalistik. Mengikuti program Executive Leadership Program yang diselenggarakan Asian American Journalists Association (AAJA) Asia pada 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus