Terpeleset ke Kali Ciliwung Saat Cari Cacing, Seorang Pemuda Tewas Tenggelam

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pemuda bernama Aditya, 21 tahun, ditemukan tewas tenggelam di Kali Ciliwung, Ahad pagi. Pemuda itu dilaporkan jatuh terpeleset ke Kali Ciliwung, Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Jumat sore, saat sedang mencari cacing. 

Akibatnya, Aditya hanyut terbawa arus Kali Ciliwung yang sedang deras. Tubuhnya sempat hilang dan membuat tim SAR kesulitan mencarinya karena kondisi air yang sedang tinggi.

Setelah dilakukan pencarian hingga Ahad pagi ini, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator Hendra Sudirman mengatakan tim SAR berhasil menemukan Aditya yang sudah tewas tenggelam. 

"Korban kami temukan pagi ini oleh tim SAR gabungan yang sedang melakukan pemantauan di Pintu Air Manggarai, 2 kilometer dari lokasi tenggelam," ujar Hendra dalam keterangan tertulis, Ahad, 13 Desember 2020. 

Hendra menjelaskan tubuh korban tersangkut di pintu air bersama dengan sampah ranting. Korban pun segera dievakuasi petugas menggunakan perahu karet. 

Sebelum penemuan jenazah korban, tim SAR sempat melakukan pencarian hingga radius 5 kilometer dari lokasi Aditya jatuh. Setelah sempat dihentikan pada Sabtu malam, baru pada Ahad pagi tim kembali melakukan pencarian dan menemukan tubuh korban. 

Baca juga: Bocah Hanyut di Kali Ciliwung Ditemukan Nelayan Terdampar di Pulau Pari

Kronologi Aditya tewas tenggelam berawal saat ia dan beberapa temannya mencari cacing pada Jumat sore sekitar pukul 16.15 di sekitar bantaran Kali Ciliwung. Namun, beberapa saat kemudian korban terpeleset hingga jatuh ke dalam aliran Kali Ciliwung yang arusnya sedang deras.