Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mobil listrik Tesla Cybertruck ketahuan sedang melakukan uji jalan di area fasilitas produsen EV yang berada di California, Amerika Serikat (AS). Diketahui bahwa kendaraan listrik ini memiliki beberapa perubahan fitur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Itu terlihat dari sebuah video yang tersebar di media sosial, di mana Tesla Cybertruck tampil dengan kaca depan yang besar dan wiper raksasa. Sementara itu, mobil listrik ini juga menggunakan kaca spion, yang sebelumnya sempat diisukan tidak dihadirkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya pikap listrik Tesla ini sempat dikabarkan tidak akan dibuat pada 2022 karena masalah krisis chip semikonduktor. Namun, Cybertruck diharapkan bisa memulai diproduksi pada tahun depan dan mencapai volume produksi pada 2023.
"Produksi awal akan menjadi 4 varian motor, dengan kontrol torsi respons yang sangat cepat dan independen di setiap roda. Akan memiliki kemudi roda depan dan belakang, jadi tidak hanya seperti tangka, mobil ini dapat mengemudi secara diagonal seperti Kepiting," kata CEO Tesla Elon Musk, dikutip dari Hindustan Times.
Lebih lanjut, Musk juga memastikan bahwa Cybertruck bakal menggunakan teknologi andalan untuk masa depan. Tesla kemungkinan bisa menerapkan sistem steer-by-wire pada mobil listrik pikap ini.
Sekedar informasi tambahan, Tesla Cybertruck terbuat dari baja tahan karat yang digunakan dalam pembuatan roket. Mobil listrik pikap ini mampu menjangkau hampir 950 km dalam satu kali pengisian daya, dan hanya membutuhkan waktu tiga detik untuk berakselerasi dari 0-100 km/jam.
HINDUSTAN TIMES
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram