Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
BADAI kembali bergulung menyongsong Direktur Utama Perusahaan Umum Bulog, Widjanarko Puspoyo.Baru saja ia disorot perkara wewenang mengimpor gula, kini sudah dituding melakukan mark-up imbal dagang pesawat Sukhoi bikinan Rusia. Tiba-tiba ia jadi sasaran kritik. Padahal, dulu bekas Ketua Tim Investigasi Komisi III DPR ini getol membongkar penggelapan dana nonbujeter Bulog. Widjan—begitu panggilannya—sekarang bisa merasakan betapa berat duduk di kursi lembaga "sapi perah" pemerintah. "Buat saya, itu fitnah sama sekali. Satu sen pun saya tidak makan uang dari situ," kata pria kelahiran Yogyakarta 54 tahun silam itu. Berikut petikan wawancara Eduardus dari TEMPO dengan Widjanarko, di kantornya, Jumat pekan lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo