Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Semua aktivitas WWF Indonesia di Taman Nasional Ujung Kulon harus dihentikan setelah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memutus perjanjian kerja sama.
Kepala Balai Taman Nasional Ujung Kulon Anggodo mengatakan hengkangnya WWF Indonesia dari Ujung Kulon bisa membuat pengelolaan taman nasional pincang.
Program WWF Indonesia merawat Pahu, badak Sumatera betina yang ditemukan di lubang jebak di dekat Sungai Tunuq, Kalimantan Timur, juga terancam.
PAGAR kabel logam terentang panjang membelah hutan belantara di bagian tengah Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. Pada kawat teratas pembatas setinggi 1,7 meter, tergantung papan kuning berisi peringatan adanya aliran arus listrik. Pembatas itu memisahkan hutan Ujung Kulon dengan wilayah Desa Ujungjaya, permukiman paling barat di tanah Jawa. “Panjangnya sekitar 8 kilometer, dari utara ke selatan,” kata Rifki Saefudin, anggota tim patroli Javan Rhino Study and Conservation Area-Yayasan Badak Indonesia.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo