Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Kucing tertua di dunia umur 26 tahun pecahkan rekor sejagat - setara 120 tahun usia manusia

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan

Rekor baru dicatatkan oleh seekor kucing peliharaan di tenggara London sebagai kucing tertua yang masih hidup di dunia.

Flossie, 26 tahun, dari Orpington, telah dikonfirmasi sebagai kucing tertua di dunia oleh Guinness World Records.

Baca Juga:

Lembaga ini juga mengatakan umur kucing betina ini setara dengan 120 tahun manusia.

Pemiliknya, Vicki Green, mendeskripsikan Flossie sebagai "kucing yang luar biasa" yang dipeliharanya setelah dirawat oleh organisasi hewan peliharaan bernama Cats Protection.

Vicki berkata, Flossie kini tuli dan matanya sudah rabun, tapi masih penyayang dan senang bermain.

Baca Juga:

"Saya tahu sejak pertama bertemu bahwa Flossie adalah kucing istimewa," ujar Vicki.

"Tapi saya tidak pernah membayangkan bisa berbagi rumah dengan pemilik gelar Guinness World Records.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Dia sangat penyayang dan suka bermain, ini sangat manis, kan, mengingat betapa tua usianya."

Baca juga:

Flossie and Vicki Green Guinness World Records
Flossie tadinya dirawat oleh Cats Protection dan sekarang tinggal dengan Vicki Green.

Guinness World Records menyebutkan, Flossie sebelumnya hidup di jalanan dengan koloni kucing liar di dekat rumah sakit di Merseyside, saat dua pekerja Cats Protection merasa kasihan dan mencarikan rumah bagi semua kucing liar itu.

Flossie dan pekerja itu, seorang perempuan, tinggal bersama selama 10 tahun hingga pemiliknya meninggal dunia.

Flossie kemudian dirawat oleh adik perempuan sang pemilik selama 14 tahun sampai dia juga meninggal dunia, lanjut organisasi itu.

Hewan tersebut akhirnya diberikan kepada Vicki Green karena ia telah berpengalaman merawat kucing-kucing tua sebelumnya.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada