Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Piala Dunia 2022: Hansi Flick sebut laga lawan Spanyol adalah ‘final pertama’ Jerman

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
Leroy Sane Getty Images
Pemain sayap timnas Jerman, Leroy Sane, kembali berlatih dengan memakai bebat pada lutut kanannya.

Kepala pelatih tim nasional Jerman, Hansi Flick, mengatakan laga menghadapi Spanyol adalah "final pertama" bagi anak-anak asuhannya.

Timnas Jerman berusaha tidak tersingkir lebih awal pada Piala Dunia 2022 sebagaimana yang mereka alami pada Piala Dunia 2018.

Baca Juga:

Tersingkirnya Die Mannschaft—julukan timnas Jerman—dari babak grup pada Piala Dunia 2018 adalah yang paling awal bagi Jerman selama 80 tahun. Pengalaman itu begitu membekas, apalagi terakhir kali mereka mencapai babak 16 besar adalah pada Piala Eropa 2020.

Setelah kekalahan mengejutkan 2-1 dari Jepang pada pertandingan pembukaan timnas Jerman pada Grup E, kekalahan dari Spanyol bisa mengakhiri harapan Jerman untuk melaju di Qatar.

"Dua turnamen terakhir tidak [bagus]," kata Flick.

Baca Juga:

Dia menambahkan: "Kami ingin menghindari terulangnya ini [tersingkir dari babak grup]. Fokusnya adalah pada konsentrasi. Ini adalah final pertama bagi kami di Piala Dunia dan itulah intinya - untuk menghindari terulangnya hal itu."

Baca juga:

Spanyol datang ke pertandingan dengan tekad meraih tiket ke babak penyisihan setelah mengalahkan Kosta Rika 7-0 pada pertandingan perdana.

Walau begitu, Kepala Pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique, menduga pertandingan melawan timnas Jerman bakal sulit lantaran para pemain asuhan Hansi Flick berada di bawah tekanan.

"Tanpa diragukan lagi, mereka adalah tim yang paling mirip dengan Spanyol dalam hal mendominasi permainan dan mengontrolnya," ujarnya.

"Itu adalah tantangan yang indah bagi kami. Saya pikir laga ini akan menjadi pertandingan terbuka."

Persiapan pertandingan

Luis Enrique mengisyaratkan akan melakukan perubahan meski Spanyol menang 7-0 melawan Kosta Rika.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jerman akan memantau kondisi pemain sayap Leroy Sane, yang absen karena masalah lutut.

Niklas Sule, yang biasanya berposisi sebagai bek tengah, kewalahan sebagai bek kanan saat melawan Jepang. Dia bisa digantikan oleh Thilo Kehrer atau Lukas Klostermann.

Hansi Flick juga bisa menggeser Joshua Kimmich ke bek kanan dan mengubah lini tengahnya.

Jika Jepang menghindari kekalahan melawan Kosta Rika pada pertandingan hari Minggu (27/11), maka Jerman akan tersingkir jika kalah melawan Spanyol. Spanyol akan lolos ke babak selanjutnya jika menang melawan Jerman, sedangkan Kosta Rika kalah melawan Jepang.

Prediksi Chris Sutton, pengamat sepak bola BBC Sport

Sulit memprediksi hasil pertandingan ini. Jerman tidak konsisten tetapi Anda bisa melihat cara permainan yang diinginkan Hansi Flick.

Mereka akan mencoba membiarkan Spanyol menyerang, tapi itu sangat berbahaya.

Baca juga:

Pakar sepak bola Spanyol, Guillem Balague, mengatakan Spanyol mungkin kesulitan untuk mencetak gol, tetapi mereka tidak membuat awal yang buruk dengan tujuh gol pada pertandingan pertama.

Saya bisa melihat pertandingan ini berujung imbang, yang tidak akan membuat Jerman langsung tersingkir. Hasil imbang juga akan membuat timnas Jerman berada di ambang tersingkir dari babak grup Piala Dunia untuk kedua kalinya secara berturut-turut.

Prediksi: 1-1

Germany are in danger of losing three consecutive World Cup games for the first time Getty Images

Fakta-fakta pertandingan

  • Timnas Jerman hanya pernah satu kali menang dalam tujuh laga terakhir melawan timnas Spanyol, termasuk kekalahan 6-0 dalam ajang Liga Bangsa-Bangsa saat kedua tim berhadapan pada 17 November 2020. Itu adalah kekalahan terbesar timnas Jerman sejak 1931.
  • Timnas Spanyol mengincar dua kemenangan beruntun pada Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak mencatat enam kemenangan beruntun saat menjuarai Piala Dunia 2010.
  • Timnas Spanyol mencetak tujuh gol saat menghadapi Kosta Rika pada pertandingan pertama mereka di Grup E Piala Dunia 2022. Jumlah gol tersebut setara dengan jumlah gol yang mereka ciptakan pada empat pertandingan (selama 390 menit) Piala Dunia 2018.
  • Timnas Jerman konsisten meraih kemenangan dalam delapan pertandingan sejak diasuh Hansi Flick. Namun, setelah itu, mereka hanya meraih dua kemenangan dalam sembilan laga.
Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada