Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Piala Dunia 2022: Kylian Mbappe - tujuh hal mengapa dia jadi pemain bintang Prancis

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
Kylian Mbappe. Getty Images

Tim nasional Inggris akan berhadapan dengan Prancis pada laga perempat final Piala Dunia, Sabtu (10/12) pukul 19:00 GMT atau Minggu (11/12) pukul 02.00 WIB. Dalam laga tersebut ada satu pemain yang ada di pikiran semua orang.

Dia adalah Kylian Mbappe. Penyerang Paris St-Germain itu bisa dibilang adalah pemain terbaik di dunia saat ini, dan ada banyak diskusi tentang bagaimana the Three Lions—julukan timnas Inggris—bisa menghentikannya.

Baca Juga:

BBC Sport memilih tujuh hal yang perlu Anda ketahui tentang Mbappe dan kebangkitannya yang meroket...

1. Mbappe adalah pemain kedua termahal sepanjang sejarah

Pada 2017, Mbappe bergabung dengan PSG sebagai pemain pinjaman dari AS Monaco. Setahun kemudian dia berstatus permanen dengan nilai 180 juta euro atau setara dengan Rp2,9 triliun.

Baca Juga:

Baca juga:

Jumlah tersebut adalah rekor termahal kedua sepanjang sejarang di belakang nilai transfer pemain Brasil, Neymar, ke PSG dari Barcelona pada 2017 senilai 222 juta euro atau Rp3,6 triliun.

Setelah direkrut, Mbappe mencetak 190 gol dalam 237 pertandingan untuk PSG. Dia begitu diandalkan di lini depan bersama Neymar dan pemain legenda Argentina, Lionel Messi.

2. Mbappe menyumbangkan berbagai gelar juara

Selama tujuh tahun sebagai pemain professional, Mbappe turut memenangkan:

  • Piala Dunia 2018
  • Piala Liga Bangsa-Bangsa UEFA 2020-2021
  • Lima gelar juara Ligue 1 (empat bersama PSG, satu bersaa AS Monaco)
  • Tiga Piala Prancis
  • Dua Piala Liga Prancis

Secara individual, ia telah memenangkan penghargaan Golden Boy - yang diberikan kepada pemain U-21 terbaik di papan atas Eropa. Pada 2017, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Prancis tahun ini dua kali, Pemain Terbaik Ligue 1 tahun ini, dan pemain muda terbaik tahun ini sebanyak tiga kali.

Ia juga dinilai sebagai pemain muda terbaik di Piala Dunia 2018 dan menjadi pencetak gol terbanyak Ligue 1 dalam empat musim.

Dia juga membantu PSG mencapai final Liga Champions pertama mereka pada 2020, meskipun mereka dikalahkan oleh Bayern Munich.

3. Mbappe berprestasi dalam Piala Dunia

Mbappe baru berusia 19 tahun ketika dia memainkan peranan kunci dalam perjalanan Prancis menuju kejayaan Piala Dunia 2018 di Rusia. Saat itu dia mencetak empat gol.

Golnya dalam kemenangan 4-2 atas Kroasia membuatnya menjadi remaja kedua yang mencetak gol di final Piala Dunia, setelah legenda Brasil Pele pada 1958.

Pada Piala Dunia 2022 di Qatar, Mbappe adalah pencetak gol terbanyak sejauh ini dengan lima gol. Adapun total sembilan golnya di Piala Dunia berarti dia telah melampaui pemain legenda Argentina Diego Maradona dan Cristiano Ronaldo dari Portugal, yang membukukan delapan gol.

Dia adalah pemain termuda yang mencetak sembilan gol Piala Dunia, memecahkan rekor yang dipegang oleh Eusebio, yang mencetak delapan gol untuk Portugal pada usia 24 tahun 182 hari.

Kylian Mbappe. Getty Images

4. Mencetak rekor sejak remaja

Mbappe, yang lahir di pinggiran Paris dan mulai bermain di tim lokal AS Bondy, mengawali laga untuk skuad utama AS Monaco pada Desember 2015.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada usia 16 tahun dan 347 hari, ia menjadi pemain termuda dalam sejarah klub - mengalahkan rekor yang dibuat oleh legenda Prancis dan Arsenal, Thierry Henry pada 1994 - ketika ia tampil sebagai pemain pengganti pada menit ke-88 melawan Caen.

Tiga bulan kemudian, dia menjadi pencetak gol termuda klub dengan gol senior pertamanya melawan Troyes. Siapa yang mencetak rekor sebelumnya? Henry.

5. Mbappe super cepat

Saat membantu kemenangan Prancis atas Polandia dengan skor 3-1 pada babak 16 besar, kecepatan tertingginya mencapai 35,3 km/jam. Sebelum pertandingan hari Minggu, hanya enam pemain yang mencatat sprint lebih cepat di Piala Dunia tahun ini.

Pada bulan September, Ligue 1 menyebut Mbappe adalah pemain tercepat di liga musim ini dengan kecepatan 36km/jam.

Untuk memberikan konteks, legenda pelari sprint Olimpiade asal Jamaika, Usain Bolt, mencetak rekor dunia 100 meter dengan catatan 9,58 detik pada 2009 dengan kecepatan rata-rata 37,58km/jam (kecepatan tertingginya adalah 44,72km/jam pada fase 60-80m).

6. Mbappe menolak kepindahan ke Real Madrid

Setelah lama didekati presiden Real Madrid, Florentino Perez, dan menyetujui paket keuangan dengan raksasa La Liga tersebut, Mbappe memutuskan untuk bertahan di Paris dan menandatangani kontrak baru berdurasi tiga tahun.

Menurut pakar sepak bola Spanyol, Guillem Balague, kedua klub bersedia membayar 150 juta euro (£127 juta) sebagai biaya penandatanganan.

Namun, Mbappe tidak mengesampingkan kepindahan ke klub Spanyol itu di masa depan.

Kepada BBC pada bulan Mei, Mbappe berkata bahwa impiannya di Real Madrid "tidak pernah berakhir".

7. Bintang sepak bola dunia nan bersahaja

Pada bulan Oktober, Mbappe memuncaki daftar pesepakbola berpenghasilan tertinggi versi majalah Forbes. Itu adalah pertama kalinya seseorang selain Messi atau Ronaldo menjadi nomor satu selama sembilan tahun.

Diperkirakan dia akan mendapatkan US$128 juta atau setara dengan Rp1,9 triliun musim ini.

Mbappe juga populer di media sosial. Jika digabungkan, pengikutnya mencapai sekitar 100 juta di Facebook, Instagram, dan Twitter.

Dia juga dinobatkan bersama Ronaldo, Messi dan Neymar sebagai pesepakbola paling berpengaruh di Instagram selama berlaga pada Piala Dunia 2022.

Selebrasinya dengan lengan terlipat serta berseluncur di rumput dengan lutut telah muncul pada gim vídeo FIFA 21. Dia dilaporkan sebagai atlet termuda yang tampil sendiri pada sampul depan gim tersebut.

Setelah memenangkan Piala Dunia empat tahun lalu, Mbappe mengumumkan bahwa dia telah menyumbangkan seluruh gajinya selama turnamen tersebut berjumlah £380.000 atau Rp7,2 miliar ke badan amal anak-anak.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada