Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Seperti apa hidangan penutup di KTT Korea Selatan-Korea Utara yang diprotes Jepang?

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
Mango mousse Getty Images
Pulau-pulau yang diperebutkan ditampilkan secara menonjol di hidangan penutup dalam pertemuan puncak Korsel-Korut.

Kementerian Luar Negeri Jepang menyampaikan 'protes keras' atas rencana menyajikan hidangan penutup berupa mango mousse atau puding mangga dalam pertemuan puncak antara pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, Jumat mendatang (27/04).

Hidangan penutup yang terbuat dari krim dengan rasa mangga tersebut dipersoalkan karena dihiasi dengan peta pulau-pulau yang dikuasai oleh Korea Selatan tetapi juga diklaim oleh Jepang.

Baca Juga:

Pulau-pulau tersebut bahkan ditonjolkan dalam peta sebagai hiasan di hidangan penutup yang rencananya akan dinikmati oleh kedua pemimpin.

Ketegangan tetap tinggi terkait status dua pulau utama dan sekitar 30 pulau batu kecil lainnya. Di Korea, gugusan pulau itu dikenal dengan nama Dokdo dan di Jepang disebut dengan nama Takeshima.

Baik Korea Utara maupun Korea Utara hingga kini masih menyimpan kekesalahan terhadap Jepang yang menerapkan kekuasaan kolonial brutal di Semenanjung Korea mulai dari tahun 1910 hingga 1945.

Peta di tempat duduk

Baca Juga:

Tidak hanya di hidangan penutup peta kontroversial itu diletakkan. Kursi-kursi yang terbuat dari kayu walnut juga dihiasi dengan peta pulau-pulau yang diperebutkan. Pemimpin Korea Selatan dan pemimpin Korea Utara akan menggunakan kursi tersebut dalam pertemuan mereka.

Kursi Getty Images
Kursi yang akan diduduki oleh Moon Jae-in dan Kim Jong-un dihiasi dengan peta pulau-pulau diperebutkan antara Korea Selatan dan Jepang.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menu untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) antara pemimpin kedua Korea di Panmunjom, zona bebas militer yang menjadi pembatas kedua negara, dipilih secara teliti. Menu mencakup jenis-jenis makanan baik dari Korea Selatan sebagai tuan rumah maupun dari Korea Utara.

Di samping itu, panitia akan menyajikan hidangan kentang ala Swiss. Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un diyakini pernah bersekolah di Swiss.

KTT itu akan menjadi pertemuan puncak pertama kedua Korea selama lebih dari satu dekade terakhir. Acara itu akan dilanjutkan dengan pertemuan antara King Jong-un dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump bulan Mei atau Juni.

Hubungan antara kedua Korea membaik menjelang dan setelah Olimpiade Musim Dingin di PyeongChang Februari lalu. Partisipasi atlet dan tim pemandu sorak dari Korea Utara meramaikan perhelatan olahraga tersebut.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada