Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Saat-saat terakhir MH370: Pilot sengaja jatuhkan pesawat atau dalam keadaan pingsan?

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
MH370 Reuters
Keluarga korban hilangnya pesawat MH370 menulis doa dan pesan di Kuala Lumpur.

Badan keselamatan transportasi udara Australia, ATSB, akhirnya angkat bicara soal klaim bahwa pilot pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 sengaja menjatuhkan pesawat ke laut pada Maret 2014.

Direktur pencarian ATSB, Peter Foley, mengatakan berdasarkan data yang diperoleh, disimpulkan bahwa pesawat MH370 'bukan sengaja dijatuhkan oleh pilot'.

Baca Juga:

"Kami mengkaji secara objektif data yang kami diperoleh ... dari data yang ada, (disimpulkan) jika pada saat-saat terakhir pesawat itu masih dalam kendali (pilot), maka kendali itu tidak bisa dilakukan sepenuhnya (oleh pilot)," kata Foley kepada para anggota parlemen Australia, hari Selasa (22/05).

Spekulasi bahwa pilot dalam keadaan sadar dan ia sengaja menjatuhkan pesawat diungkap oleh mantan penyelidik kecelakaan udara Kanada, Larry Vance.

Dalam bukunya, Vance menyatakan penyelidikan yang dilakukan ATSB cacat dan kesimpulan tentang saat-saat terakhir pesawat MH370 'keliru'.

Baca Juga:

Saat tampil di stasiun televisi Australia, Vance mengatakan, "Pilot sengaja bunuh diri, sayangnya semua orang yang ada di pesawat ikut mati. Ia sengaja menjatuhkan pesawat."

Pernyataan Vance ini berbeda dengan kesimpulan penyelidikan ATSB yang mengatakan pilot dalam keadaan tidak sadar pada saat-saat terakhir penerbangan MH370, yang menyebabkan pesawat jatuh ke Samudra Hindia bagian selatan.

Masih jadi misteri

Pesawat MH370 yang mengangkut 239 penumpang dan awak itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur menuju Beijing pada 8 Maret 2014.

Tiga negara terlibat dalam pencarian terbesar dalam sejarah penerbangan dunia, yaitu Malaysia, Cina, dan Australia.

Pencarian pesawat MH370 EPA
Pencarian pesawat MH370 melibatkan Malaysia, Cina, dan Australia. Sejauh ini badan pesawat belum ditemukan.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Upaya pencarian selama 1.046 hari akhirnya resmi dihentikan pada Januari 2017.

Penyisiran bawah laut tidak menemukan kepingan pesawat.

Jejak MH370 hanya berupa beberapa kepingan kecil dari pesawat yang terdampar di kepulauan di Samudra Hindia dan di pantai Afrika.

Pemerintah Australia mengatakan pencarian akan dimulai lagi jika ada bukti baru yang penting.

Satu perusahaan swasta asal Amerika Serikat memulai pencarian MH370 pada awal tahun namun sejauh ini tidak menemukan bukti atau petunjuk.

Perdana Menteri Mahathir Mohamad membatalkan kontrak pencarian pesawat MH370 karena dinilai tidak lagi memberikan kemanfaatan bagi Malaysia.

Pejabat di kementerian transportasi mengatakan kontrak ini resmi berakhir pada Selasa pekan depan.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada