Presiden Amerika Serikat Donald Trump tiba di California untuk meninjau langsung upaya penanganan kebakaran terdahsyat dan yang paling mematikan dalam sejarah negara bagian tersebut.
Kebakaran hutan itu telah menelan setidaknya 71 korban jiwa.
Sementara itu, lebih dari 1,000 orang dilaporkan hilang dan petugas menyebut jumlah itu bisa bertambah.
- Kebakaran hutan California: Jumlah orang hilang melonjak menjadi 631 jiwa
- Binatang yang terjebak dalam kebakaran hutan California
- Pasca kebakaran dashyat, California 'butuh rekonstruksi besar-besaran'
Saat berkunjung ke kota Paradise, Trump menyebut dia "sangat sedih" dan mengulangi kembali ucapannya yang menekankan 'manajemen hutan yang buruk' sebagai penyebab kebakaran besar tersebut.
"Kita harus memperbaiki manajemen pemeliharaan hutan dan kami akan akan bekerja sama dengan kelompok pemerhati lingkungan," katanya. "Saya pikir, dengan demikian, kebakaran separah ini tidak akan kembali terjadi."
Di sisi lain, pakar lingkungan menyebut cuaca, perubahan iklim dan peningkatan populasi merupakan faktor utama yang menyebabkan kebakaran.
Petugas masih terus berusaha memadamkan titik api di beberapa lokasi, termasuk Camp Fire, yang merupakan titik api terbesar, selain di Woolsey Fire di dekat Los Angeles yang telah menewaskan setidaknya tiga orang.
Selain itu, masalah gangguan kesehatan pun mulai mencuat. Warga mengeluhkan wabah norovirus di pengungsian, selain buruknya kualitas udara dan kabut asap yang memicu masalah pernapasan.
Problem lainnya, prediksi hujan deras yang akan segera datang, memang bisa membantu memadamkan api, namun juga bisa menyebabkan banjir lumpur dan longsor di lereng yang sudah kehilangan vegetasi akibat kebakaran.
Bagaimana sambutan terhadap Trump?
Presiden Trump disambut oleh Gubernur California Jerry Brown dan penggantinya, Gavin Newsom. Keduanya merupakan politisi Partai Demokrat dan kerap berargumentasi dengan Trump.
Namun dalam cuitannya di Twitter, Gubernur Brown menyambut hangat kehadiran Trump.
"Ini adalah momen kita semua bersatu untuk membantu warga California," cuit Brown.
Sementara, di Paradise, Trump memuji kerja keras dinas pemadam kebakaran, layanan tanggap darurat juga pemerintah lokal dalam menangani bencana.
"Sangat sedih melihat ini semua. Saat ini, yang terpenting adalah merawat mereka yang terluka akibat bencana ini," katanya.
Di sisi lain, tidak semua orang menyambut hangat kunjungan Trump ke Paradise. Salah seorang warga membawa poster bertuliskan "Dungu: kami memgalami kekeringan" untuk menyambut sang presiden.
https://twitter.com/DaveLeeBBC/status/1063864345656881152
Bagaimana kondisi terakhir kebakaran California?
Hingga Jumat (16/11) jumlah korban tewas meningkat hingga 71 orang. Korban terbanyak berasal dari Paradise yang luluh lantak akibat kebakaran.
Tim forensik militer dan anjing pelacak terus mencari korban di antara puing-puing kebakaran. Kebakaran kini sudah memasuki hari ke-delapan.
Sheriff Butte County Kory Honea menyebut jumlah orang hilang di daerahnya melonjak hingga 1,011 orang dari 631 orang yang dilaporkan 24 jam sebelumnya. Dia menyebut angka tersebut bisa jadi bertambah atau bahkan berkurang.
"Informasi yang saya berikan masih berupa data mentah dan kemungkinan besar ada nama yang sama dalam daftar, jadi jumlahnya bisa berubah," katanya.
Honea menyebut sebagian besar dari daftar orang hilang tersebut bisa jadi baik-baik saja, namun tidak sadar mereka dilaporkan hilang atau belum bisa melakukan kontak dengan keluarganya.
- Mengapa kebakaran hutan California kali ini begitu parah?
- Kebakaran hutan California: Sembilan orang tewas dan lebih dari 150.000 orang dievakuasi
Di sisi lain, petugas pemadam kebakaran menyebut titik api terparah di Camp Fire sudah berhasil dikendalikan hingga 50%, namun mereka membutuhkan waktu hingga akhir bulan untuk memadamkan seluruh kebakaran.
Umumnya, "musim kebakaran hutan" California terjadi saat musim panas hingga awal musim gugur, namun kini pakar memperingatkan kebakaran hutan bisa terjadi sepanjang tahun.
Tingkat kelembaban yang rendah, suhu angin yang terus menghangat, dan permukaan tanah yang kering setelah lima bulan tanpa hujan bisa memicu kebakaran besar.