Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Kereta terlalu cepat 20 detik, Jepang dilanda kehebohan -ya: 20 detik.

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
A bullet train in Tokyo, Japan AFP
Jepang adalah negeri yang memiliki sistem kereta paling terpercaya: keberangkatan dan ketibaan di luar jadwal, sangatlah langka.

Di Indonesia, kereta terlambat berangkat bukan merupakan hal yang luar biasa. Di Jepang, lain lagi: manajemen secara khusus 'menyampaikan permohonan maaf atas ketidak-nyamanan' akibat sebuah kereta jalur itu berangkat 20 detik lebih cepat.

Dalam pernyataan perusahaan disebutkan, kereta itu dijadwalkan berangkat pukul 09:44:40 waktu setempat, namun lakadalah, masinis memberangkatkan kereta pada pukul 09:44:20.

Baca Juga:

Artinya kereta berangkat lebih cepat 20 detik -sepertiga menit. (Atau, coba Anda menghitung dari satu sampai 30, seperti itulah kira-kira lamanya 20 detik).

Kereta yang dibicarakan adalah jalur Tsukuba Express, saat berangkat dari stasun Minami Nagareyama, utara Tokyo.

Banyak pengguna media sosial mengungkapkan keterpanaan mereka atas prmintaan maaf perusahaan itu.

Baca Juga:

Kesalahan terjadi karena masinis dan staf tidak mengecek jam keberangkatan secara seksama, kata perusahaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Awak kereta tidak memeriksa jadwal keberangkatan dengan seksama, dan segera menjalankan prosedur keberangkatan," tulis perusahaan.

Ditambahkan, tak ada keluhan dari penumpang. Dan kemungkinan besar juga tidak ada penumpang yang tertinggal -pintu kereta ditutup otomatis setidaknya satu atau dua menit sebelum keberangkatan.

Jepang adalah negeri yang memiliki sistem kereta paling terpercaya: keberangkatan dan ketibaan di luar jadwal, sangatlah langka. Karenanya, jadwal keberangkatan atau ketibaan bisa diatur atau ditentukan hingga bilangan detik -bukan sekadar menit, apalagi puluhan menit dan jam sebagaimana di banyak negara lain.

Bagaimana di Indonesia?

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada