Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Anjing menyelamatkan bayi yang dikubur hidup-hidup di sebuah ladang di Thailand

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan

Seekor anjing di utara Thailand menyelamatkan seorang bayi baru lahir yang dikubur hidup-hidup, diduga oleh ibunya sendiri yang masih remaja.

Bayi laki-laki itu dilaporkan telah ditelantarkan ibunya sendiri yang masih berusia 15 tahun, untuk menyembunyikan kehamilan dari orang tuanya.

Baca Juga:

Ping Pong si anjing lantas menggonggong dan menggali tanah di ladang di desa Ban Nong Kham. Pemiliknya mengatakan bahwa ia kemudian melihat kaki bayi muncul dari dalam tanah.

Warga setempat langsung melarikan bayi tersebut ke rumah sakit di mana para dokter membersihkannya dan menyatakan bahwa bayi itu dalam kondisi sehat.

Majikan Ping Pong, Usa Nisaikha, menuturkan bahwa salah satu kaki anjingnya lumpuh setelah tertabrak mobil dulu.

Baca Juga:

Ia mengungkapkan kepada surat kabar Khaosod, bahwa "Saya memeliharanya karena ia sangat setia dan patuh, dan selalu membantu saya ketika pergi ke ladang untuk menggembala sapi saya. Ia disayangi masyarakat desa. Luar biasa."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ibu dari bayi tadi kemudian didakwa dengan pasal penelantaran anak dan percobaan pembunuhan.

Panuwat Puttakam, polisi dari kantor polisi Chum Phuang, menyatakan kepada Bangkok Post bahwa gadis tersebut kini sedang ditangani psikolog dan dirawat kedua orang tuanya.

Ia mengatakan bahwa gadis itu menyesali perbuatannya.

Orang tuanya telah memutuskan untuk membesarkan cucu mereka.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada