Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Virus corona: WHO catat kenaikan terbesar kasus di dunia

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
Pedagang buah di New Delhi berjualan dengan mengenakan masker. Getty Images
India saat ini memiliki angka terbesar kasus terkonfirmasi virus corona.

Jumlah kasus baru virus corona di dunia melonjak sebanyak hampir 260.000 dalam 24 jam — penambahan harian terbesar sejak pandemi dimulai, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Sabtu (18/07).

Menurut WHO, ini pertama kalinya jumlah infeksi baru harian melampaui angka seperempat juta.

Baca Juga:

Peningkatan terbesar terjadi di AS, Brasil, India, dan Afrika Selatan.

Angka kematian dari virus corona juga naik 7.360 — peningkatan harian terbesar sejak 10 Mei.

Rekor kenaikan jumlah kasus baru yang terkonfirmasi sebelumnya dicatat oleh WHO pada hari Jumat (17/07).

Baca Juga:

Jumlah total kasus virus corona yang terkonfirmasi menembus angka 14 juta pada hari Sabtu, menurut penghitungan Johns Hopkins University yang berbasis di AS.

Apa yang terjadi di AS?

Angka kasus terus menanjak di beberapa negara bagian AS, terutama di negara-negara bagian di selatan yang awalnya enggan memberlakukan karantina wilayah atau mewajibkan pemakaian masker. Florida, Texas, dan Arizona mengalami lonjakan yang sangat tinggi.

Florida saat ini merupakan pusat epidemi di AS. Negara bagian itu mencatat lebih dari 10.000 infeksi baru dan 90 kematian pada hari Sabtu, sehingga jumlah total kasusnya menjadi lebih dari 337.000 dan jumlah kematiannya menjadi lebih dari 5.000.

Dalam beberapa pekan terakhir, rumah-rumah sakit di negara bagian itu juga memperingatkan bahwa UGD mereka sudah penuh dan tidak dapat menerima pasien baru.

Langkah-langkah untuk membendung penyebaran virus, termasuk memakai masker, telah menjadi isu yang sangat politis di AS.

Peta pertambahan kasus di AS BBC
Grafik menunjukkan kenaikan kasus per benua. BBC

Pakar penyakit menular ternama di AS, dr. Anthony Fauci, mendesak para pemimpin negara bagian dan lokal pada hari Jumat agar "tegas" dalam memastikan orang-orang mengenakan masker, meskipun Presiden Donald Trump belakangan mengatakan ia tidak akan mewajibkan pemakaian masker pada tingkat nasional.

Negara mana lagi yang mengalami lonjakan?

Di Brasil, tempat virus corona dan langkah-langkah untuk membendungnya telah sangat dipolitisasi, jumlah kasus terus meningkat — walaupun WHO mengumumkan pada awal pekan ini bahwa kasus tidak lagi meningkat secara tajam.

Para ilmuwan juga memperingatkan bahwa India mungkin mencapai puncak wabah dalam beberapa bulan — meskipun jumlah kasus terkonfirmasi di negara tersebut sudah yang ketiga terbesar di dunia. Rumah sakit di kota-kota yang paling parah terdampak, di antaranya Mumbai dan Bangalore, telah dipenuhi pasien.

India mencatat 34.884 tambahan infeksi dalam periode 24 jam pada hari Sabtu (18/07), dan 671 tambahan kematian terkait virus corona.

Dan Afrika Selatan, yang mencatat salah satu pertambahan kasus harian terbesar di dunia, memiliki jumlah infeksi terkonfirmasi yang paling tinggi di benua Afrika.

Apa yang terjadi di Eropa?

Negara-negara Eropa Barat, yang telah berhasil menahan penyebaran virus, sekarang mulai membuka kembali perbatasan dan bisnis mereka.

Namun, terjadi lonjakan lokal di Spanyol — yang terburuk adalah di wilayah Catalunya di timur laut negara itu.

virus corona BBC
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

GEJALA dan PENANGANAN: Covid-19: Demam dan batuk kering terus menerus

PETA dan INFOGRAFIS: Gambaran pasien yang terinfeksi, meninggal dan sembuh di Indonesia dan dunia

VAKSIN: Seberapa cepat vaksin Covid-19 tersedia?

Laporan khusus BBC terkait Covid-19

virus corona BBC

Wilayah ini kembali mencatat peningkatan harian kasus terkonfirmasi sebanyak lebih dari 1.000, dan sekitar empat juta orang di Barcelona, La Noguera, dan El Segrià telah diperintahkan untuk isolasi mandiri di rumah selama 15 hari.

Di antara aturan-aturan yang diberlakukan ialah larangan pertemuan publik atau pribadi lebih dari 10 orang, larangan kunjungan ke panti jompo, dan penutupan pusat kebugaran dan kelab malam.

Spanyol baru saja mengakhiri lockdown nasional yang ketat sekitar empat minggu lalu dan berharap bisa memulai kembali ekonominya, terutama di sektor pariwisata.

Jalan-jalan di Barcelona dilaporkan lebih kosong pada hari Sabtu, meskipun beberapa penduduk mungkin telah melawan perintah dan melakukan perjalanan dengan mobil ke rumah kedua.

Penjaga toko menutup tokonya di La Rambla, Barcelona. Reuters
Jumlah kasus melonjak di Catalunya, wilayah di bagian timur laut Spanyol.

Menanggapi lonjakan tersebut, negara tetangga Spanyol, Prancis, sekarang mempertimbangkan untuk menutup perbatasannya.

Ketika ditanya apakah penutupan perbatasan mungkin dilakukan, Perdana Menteri baru Prancis Jean Castex mengatakan: "Kami memantau ini dengan sangat cermat, khususnya di sini, karena ini adalah masalah nyata yang juga perlu kita diskusikan dengan pihak berwenang Spanyol."

Perbatasan Prancis baru dibuka kembali untuk warga umum pada 21 Juni.


Sudah pernah menyimak saluran YouTube BBC Indonesia? Silakan berlangganan

https://www.youtube.com/watch?v=UFSg66hbnTA&feature=youtu.be

https://www.youtube.com/watch?v=R_NXnQYSa_E&feature=youtu.be

https://www.youtube.com/watch?v=EJb082dBR1s&feature=youtu.be

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada