Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Keliru dinyatakan meninggal, kakek 74 tahun dimasukkan dalam tempat pendingin jenazah

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
india, Salem freezer BBC
Balasubramanyam dimasukkan dalam tempat pendingin jenazah setelah dinyatakan meninggal secara keliru

Seorang pria India berusia 74 tahun, keliru dinyatakan meninggal dan dimasukkan ke dalam tempat pendingin jenazah. Kekeliruan ini disadari keesokan harinya, namun upaya menyelamatkannya gagal.

Ia meninggal pada Jumat (16/10), beberapa hari setelah dirawat.

Baca Juga:

Balasubramanyam dinyatakan meninggal pada hari Senin setelah dibawa ke rumah sakit. Tidak jelas apa yang salah dengannya.

Ia lalu ditempatkan di tempat pendingin jenazah sampai keesokan harinya ketika pengurus datang ingin mengambil tubuhnya untuk pemakaman dan melihat tubuh kakek 74 tahun itu gemetar. Ia menjadi tersadar bahwa Balasubramanyam masih hidup.

Ia kemudian dibawa ke rumah sakit kedua tetapi kalah berjuang untuk hidup pada hari Jumat.

Baca Juga:

Dekan rumah sakit pemerintah di selatan kota Salem, Dr Balajinathan, mengatakan pasien dirawat dalam kondisi mengantuk setelah penyelamatannya dan meninggal karena masalah terkait paru-paru.

Dokter ini mengatakan kepada BBC Tamil, tidak jelas berapa jam yang dihabiskan Balasubramanyam di dalam lemari pendingin jenazah.

Setelah dinyatakan meninggal oleh dokter di rumah sakit swasta pada hari Senin, keluarga kakek itu membawa pulang jenazahnya dan memanggil pengurus setempat untuk mengirim kotak lemarin pendingin.

Mereka kemudian memberi tahu kerabat bahwa mereka akan mengadakan pemakaman pada hari Selasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perusahaan pemakaman mengatakan bahwa mereka diberitahu oleh saudara laki-laki Balasubramanyam bahwa ia memiliki "surat yang ditandatangani oleh seorang dokter tentang kematiannya".

Kepala polisi Salem Senthil Kumar mengatakan keluarga tersebut tidak dapat menunjukkan sertifikat medis atas kematian Balasubramanyam.

Polisi meregistrasi kasus ini terhadap keluarga karena "bertindak gegabah atau lalai membahayakan nyawa manusia".

Pihak keluarga mengklaim bahwa Balasubramanyam juga menderita masalah neurologis, kata kepala polisi itu.

Balasubramanyam tinggal bersama istri, dua anak perempuan dan saudara laki-lakinya.

Tidak jelas bagaimana ia bertahan dari suhu beku di dalam kotak pendingin itu.

Rumah sakit swasta tempat awal ia dinyatakan meninggal juga sedang diselidiki.

BBC telah mencoba menghubungi rumah sakit swasta dan keluarganya, tetapi tidak ada yang berkomentar, juga tidak ada tanggapan dari dokter yang awalnya menyatakan kakek itu meninggal.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada