Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Aksi penikaman yang melukai delapan orang di Swedia diduga 'serangan terorisme'

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
Police officer with a dog patrols at a knife attack site in Vetlanda, Sweden March 3, 2021 Reuters
Seorang polisi melakukan patroli di dekat lokasi serangan di kota Vetlanda, Swedia, Rabu (03/03).

Seorang pria melukai delapan orang, dan tiga diantaranya mengalami lukas serius, dalam serangan penikaman di sebuah kota di wilayah selatan Swedia, yang dianggap polisi sebagai tersangka terorisme.

Pelaku serangan, yang berusia dua puluhan tahun, melakukan aksinya di lima lokasi berbeda di pusat kota Vetlanda sekitar pukul 15:00 waktu setempat, kata polisi.

Baca Juga:

Dalam beberapa menit dia ditembak oleh polisi sehingga terluka oleh polisi, dan saat ini ditahan.

Perdana Menteri (PM) Swedia, Stefan Löfven mengatakan "kekerasan mengerikan" itu mengingatkan "betapa rapuhnya keamanan kita".

"Kami menghadapi tindakan tercela ini dengan kombinasi kekuatan komunitas," dia mengunggah pernyataannya di Facebook.

Baca Juga:

Aparat kepolisian tambahan telah melakukan patroli di sekitar lokasi serangan.

Apa yang kita ketahui tentang serangan itu?

Lima lokasi kejadian perkara yang berbeda, berjarak beberapa ratus meter, telah diidentifikasi, kata kepala kepolisian setempat, Jonas Lindell.

Seorang saksi mata, yakni penjual bunga, Asa Karlqvist, mengatakan kepada surat kabar lokal Vetlanda-Posten: "Kami mendengar teriakan dari arah jalan. Lantas kami melihat seorang pria memasuki toko, berteriak bahwa dia telah ditikam.

"Darah mengalir dari bahunya, jadi kami mengambil handuk dan menangani lukanya."

Map
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Warga setempat, Olivia Strandberg mengatakan kepada penyiar SVT bahwa dia melihat dari jendelanya bahwa tersangka sudah diamankan.

"Saya baru saja tiba di apartemen, ketika teman dekat saya menulis pesan kepada saya dan berkata, 'Jangan keluar!'" Katanya.

Sejauh ini tidak ada rincian informasi yang diberikan perihal senjata yang digunakan pelaku.

Tim penyelidik awalnya mengatakan mereka telah mengklasifikasikan serangan itu sebagai percobaan pembunuhan, tetapi kemudian mengumumkan bahwa mereka telah membuka penyelidikan terorisme dan bekerja sama dengan kepolisian Swedia.

Menurut pimpinan kepolisian setempat, tersangka adalah warga di daerah itu, tetapi dia diduga pernah terlibat "kejahatan kecil-kecilan" pada masa lalunya, seperti dilaporkan kantor berita AFP.

Apakah Swedia pernah alami serangan seperti ini?

Tingkat ancaman teroris di negara itu "meningkat" sejak 2010 - level tiga dari lima.

Dua serangan menargetkan ibu kota Stockholm:

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada