Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebagai salah satu komoditas yang lekat dengan Ramadan, kurma menjadi buruan banyak umat Islam untuk makanan pembatal puasa di saat waktu berbuka. Buah khas kawasan Timur Tengah ini umumnya tumbuh di wilayah dengan iklim yang relatif kering.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Iklim tropis yang lembab menyulitkan budidaya kurma di Indonesia. Alhasil, Indonesia selalu mengimpor buah ini dari berbagai negara yang memiliki iklim tersebut, terutama kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara. Selain dari negara-negara di kawasan tersebut, Indonesia juga tercatat mengimpor kurma dari Amerika Serikat dengan jumlah pengiriman sebesar 3.192 ton pada 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pada 2024, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengimpor kurma sebanyak 79 ribu lebih ton. Menurun tipis dari impor pada 2023, di mana Indonesia mengimpor 80.500 ton kurma. Mayoritas kurma yang masuk Indonesia berasal dari Mesir. Data ekspor-impor BPS periode 2020-2024 menyebutkan 20 ribu ton lebih kurma (25 persen) pasokan kurma Indonesia berasal dari Mesir.