Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Utusan khusus Presiden Amerika Serikat untuk Timur Tengah Steve Witkoff ditengarai mengusulkan relokasi 2 juta penduduk Gaza ke Indonesia menurut laporan NBC. Menurut sumber NBC yang merupakan pejabat transisi pemerintahan Joe Biden ke Donald Trump, Steve Witkoff menyebut Indonesia sebagai salah satu tujuan relokasi penduduk Gaza.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Pertanyaan tentang bagaimana membangun kembali Gaza masih belum terjawab, selain ke mana sekitar 2 juta warga Palestina dapat direlokasi sementara ini. Indonesia, misalnya, adalah salah satu lokasi yang sedang dibahas untuk beberapa dari mereka,” kata pejabat transisi tersebut dikutip dari NBC.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Badan Perserikatan Bangsa-bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) mencatat ada 5,97 juta pengungsi Palestina pada tahun 2024. Jumlah pengungsi Palestina pada tahun lalu tercatat naik sekitar 7.000 lebih orang dibanding tahun 2023.
UNRWA mencatat pengungsi Palestina tersebar di empat negara. Yakni Palestina sendiri, Yordania, Suriah, dan Libanon. Sebagian besar penduduk Palestina mengungsi di wilayah negaranya sendiri. Kemudian, Yordania tercatat sebagai negara tujuan utama pengungsi Palestina.
Berdasarkan data UNRWA, jumlah pengungsi Palestina terus mengalami kenaikan setiap tahunnya dalam kurun waktu 2019 hingga 2024. Kenaikan itu juga terjadi di wilayah negara-negara yang menampung mereka.
Terkait wacana pemindahan penduduk Gaza ke Indonesia, Juru Bicara Kemlu RI Rolliansyah Soemirat, mengatakan bahwa Indonesia tidak pernah menerima usulan dari pihak manapun, termasuk dari Amerika Serikat, soal wacana relokasi besar-besaran pengungsi Palestina dari Jalur Gaza ke Indonesia. Gagasan relokasi sangat kontroversial di kalangan warga Palestina dan sesama warga Arab karena dianggap menjadi langkah pertama bagi Israel untuk memaksa penduduk Gaza meninggalkan tanah mereka