Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Elon Musk Akan Bicara dengan Tim Cook tentang Pajak Apple

Setelah beberapa waktu lalu Elon Musk pernah mengeluh urusan pajak pada App Store milik Apple, kini, ia kembali memiliki masalah.

3 Agustus 2023 | 16.54 WIB

Sebelumnya, Elon Musk kerap dinobatkan sebagau orang terkaya di dunia. Kini pada 2023, ia kembali dinobatkan sebagai orang terkaya oleh Media Economic Times, tetapi dengan kekayaan yang menurun dari tahun sebelumnya sebesar 15,7 miliar USD. Elon Musk merupakan pemilik perusahaan agensi luar angkasa, SpaceX yang didirikan pada 2002 dengan nilai perusahaan sebesar 127 miliar USD. Selain mendirikan SpaceX, Elon Musk juga memiliki beberapa perusahaan lainnya seperti Tesla dan Boring Company. REUTERS
Perbesar
Sebelumnya, Elon Musk kerap dinobatkan sebagau orang terkaya di dunia. Kini pada 2023, ia kembali dinobatkan sebagai orang terkaya oleh Media Economic Times, tetapi dengan kekayaan yang menurun dari tahun sebelumnya sebesar 15,7 miliar USD. Elon Musk merupakan pemilik perusahaan agensi luar angkasa, SpaceX yang didirikan pada 2002 dengan nilai perusahaan sebesar 127 miliar USD. Selain mendirikan SpaceX, Elon Musk juga memiliki beberapa perusahaan lainnya seperti Tesla dan Boring Company. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah beberapa waktu lalu Elon Musk pernah mengeluh urusan pajak pada App Store milik Apple,  kini, ia kembali memiliki masalah. Hal ini terpantau dari akun pribadinya di Twitter yang telah berubah menjadi X.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Musk beralasan menyuarakan hal ini demi pentingnya mendukung kreator. “Saya akan berbicara dengannya @tim_cook,” tulis Musk pada Kamis, 3 Agustus 2023, dengan 10 juta pemilik akun yang melihat postingan ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat ini Apple mengambil potongan 30 persen untuk semua pembelian dalam aplikasi di iOS, termasuk langganan yang dijual oleh pencipta melalui Twitter, atau X. Musk mengatakan dia ingin mengubah ini sehingga Apple hanya mengambil komisi 30 persen dari porsi pembayaran yang disimpan oleh Twitter.

Musk menambahkan Twitter juga mengubah cara pemotongan dari pencipta. Sebagai ganti dari mengambil 10 persen pendapatan langganan dari kreator setelah 12 bulan, Musk mengatakan Twitter hanya akan mengambil 10 persen setelah pembayaran melebihi $100.000. Di bawah angka nominal pada model penghitungan baru ini, Twitter tidak akan mengambil apa pun selama 12 bulan pertama.

Masalah pajak yang lalu

Tahun lalu, Musk menyamakan biaya Apple dengan pajak 30 persen tersembunyi di Internet dan menunda peluncuran Twitter Blue di iOS untuk menghindari pembayaran biaya Apple.

Dalam waktu yang sama, Musk juga mengatakan bahwa Apple telah mengancam untuk "menahan" Twitter dari App Store. Tetapi, setelah melakukan kunjungan kepada Cook di kantor pusat Apple, Musk menyatakan kejadian ini semacam kesalahpahaman.

Musk juga menyatakan dukungannya untuk Epic Games, yang saat ini terlibat dalam pertarungan hukum selama bertahun-tahun dengan Apple atas aturan App Store.

Akankah Apple menyesuaikan kebijakannya untuk menenangkan miliarder itu? 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus