Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Google Maps memberikan lima fitur baru untuk mendukung berbagai kegiatan penggunanya. Sebagian besar fitur anyar itu berkaitan dengan layanan navigasi dan informasi peta. Sejauh ini, baru empat fitur yang sudah diluncurkan secara global, sedangkan satu lainnya baru tersedia untuk 15 kota besar di dunia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Fitur yang masih terbatas untuk belasan negara itu adalah Immersive View for Routes. Dikutip dari Gizchina, Selasa, 16 Juli 2024, fitur ini baru tersedia di Barcelona, Dublin, Firenze, Las Vegas, London, Los Angeles, Miami, New York, Paris, San Francisco, San Jose, Seattle, hingga Venesia. Layanan ini juga sudah menjangkau kota di Jepang dan Belanda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Fitur Immersive View for Routes menggabungkan tampilan jalanan, citra udara, perkembangan cuaca, serta kondisi lalu lintas real-time melalui citra satelit. Dengan layanan ini, tampilan rute Google Maps lebih realistis.
Layanan teranyar Google yang kedua adalah pencarian Google Maps berbasis kecerdasan buatan atau AI. Fitur ini memberikan data dari foto yang diunggah pengguna di internet. Foto yang dilengkapi dengan rincian informasi akan otomatis tersimpan dan dijadikan referensi di Google Maps. Pengguna hanya perlu memindai objek melalui kamera ponsel, selebihnya AI akan memberikan analisi terkait objek dan lokasi yang dipotret.
Ada juga Lens in Maps berbasis realitas berimbuh atau augmented reality (AR) yang menggabungkan layanan Google Maps dan Google Lens. Fitur ini memberikan label informasi pada bangunan atau tempat terkenal yang dipindai dengan kamera Google. Dalam ulasan Gizchina, fitur ini cocok untuk wisatawan yang berkunjung ke area baru, misalnya situs bersejarah. Dengan Lens in Maps, pengguna tidak perlu mencari informasi terkait sejarah suatu lokasi secara terpisah melalui mesin pencari.
Bagi para pengemudi, Google Maps juga meningkatkan fitur navigasi. Fitur ini didukung dengan teknologi visual yang lebih bagus dibanding pembaruan sebelumnya. Fitur navigasi Google kini menampilkan representasi bangunan yang lebih realistis dan penambahan informasi kepadatan lalu lintas secara real-time.
Google Maps juga memberikan informasi mengenai lokasi pengisian daya kendaraan listrik. Layanan ini dikembangkan dari fitur informasi titik SPBU. Fitur ini dibuat untuk pengguna electric vehicle (EV) atau kendaraan listrik yang kesulitan mencari lokasi pengisian daya, karena fasilitas itu belum banyak tersedia.