Mengapa Karakter Super Mario Bros. Berprofesi sebagai Tukang Ledeng?

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika Nintendo merilis game Super Mario Bros pada tanggal 13 September 1985, karakter Mario Bros pertama kali mencuri perhatian. Shigeru Miyamoto adalah orang yang bertanggung jawab atas penciptaan karakter Mario.

Selain mengembangkan Super Mario Bros, Shigeru Miyamoto juga ikut serta dalam menciptakan game populer lainnya seperti The Legends of Zelda. Namun, yang menarik adalah bahwa Mario pertama kali muncul dalam permainan Donkey Kong dengan julukan "Jumpman". Dalam permainan tersebut karakter Mario memiliki tugas untuk meloncat menghindari rintangan.

Dalam permainan tersebut, Mario digambarkan sebagai seorang tukang kayu. Hal ini karena cocok dengan latar belakang konstruksi di dalam permainan Donkey Kong. Kemudian, Mario muncul lagi dalam Super Mario Bros, kali ini sebagai tukang ledeng, lengkap dengan kostum merah-biru ikonik dan berbagai alat pertukangan yang melekat padanya.

Alasan di balik perubahan profesi Mario dari tukang kayu menjadi tukang ledeng sebenarnya cukup sederhana. Dalam permainan Super Mario Bros, profesi tukang ledeng lebih sesuai mengingat banyaknya pipa dan jamur yang ada di dalam permainan. Ada satu teori unik yang mengatakan bahwa jamur-jamur tersebut muncul karena banyak pipa yang tidak pernah dibersihkan atau diperbaiki.

Akhirnya, Shigeru Miyamoto memutuskan untuk menjadikan Mario Bros sebagai seorang tukang ledeng dalam dunia Super Mario Bros. bukan tukang kayu. Namun, perlu dicatat bahwa Mario tidak terbatas pada satu profesi saja. Selama perjalanan panjangnya dalam berbagai game, Mario telah tampil dalam berbagai peran yang berbeda, termasuk sebagai pembalap gokart, atlet, presiden perusahaan mainan, pekerja pabrik, tentara, dan bahkan tukang roti.