Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

ASN Mulai Pindah ke IKN setelah 17 Agustus 2024, Ombudsman: Pemerintah Wajib Penuhi Kebutuhan Dasar

Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih berpendapat dorongan insentif memberikan tawaran baik bagi ASN yang pindah.

22 Mei 2024 | 05.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah telah menyiapkan beberapa skenario pemindahan Aparatur Sipil Negara atau ASN ke Ibu Kota Nusantara setelah Upacara Kemerdekaan RI 17 Agustus 2024. Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih turut mengomentari rencana pemindahan pegawai pemerintahan tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Najih, pemerintah wajib menyiapkan jaminan kebutuhan dasar terlebih dahulu sebelum memulai pemindahan. Ia berpendapat dorongan insentif memberikan tawaran baik bagi ASN yang pindah. “Tapi kebutuhan dasar harus terjamin dan tersedia,” ujarnya di kantor Ombudsman, Selasa, 21 Mei 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengatakan aspek kebutuhan dasar yang diperlukan di antaranya perumahan, rumah sakit dan jaminan pendidikan bagi anak. Karena para pegawai yang pindah tentu sulit untuk jauh dari keluarga, sehingga akan membawa serta keluarganya.

Selain itu, ia mengatakan pemerintah harus memberikan jaminan bagi pegawai untuk kemudahan akses sembako. Pemerintah perlu memastikan para ASN dapat berbelanja dengan mudah dan yang ta kalah penting menurut dia adalah rumah sakit. “Harus dipastikan sudah ada tempat untuk berobat,” ujarnya.

Rencana pemindahan setelah upacara kemerdekaan dipaparkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas. "Arahan Presiden mungkin setelah upacara HUT Kemerdekaan RI. Masih menunggu skenarionya nanti apakah seluruhnya atau hybrid," katanya di Bali, Selasa, 21 Mei 2024, seperti dikutip dari Antara.

Azwar Anas mengungkap sudah ada beberapa rencana skenario pemindahan. Pertama skenario 14 ribu ASN, skenario 11 ribu ASN, skenario 6 ribu ASN, dan terakhir skenario 3.216 ASN.  “Nanti kami sesuaikan dengan hunian di IKN," ujarnya.

Pemerintah sudah menyiapkan 12 tower rumah susun bagi ASN yang akan pindah. Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga, mengatakan 12 menara apartemen akan selesai pada bulan Juli untuk menampung para ASN gelombang pertama.

Saat ditanya tentang pembangunan infrastruktur pendukung lain, Danis mengatakan pada saat ini dukungan fasilitas terus dibangun. “Tapi tidak sekaligus akan selesai pada bulan Juli,” ujarnya saat dihubungi Tempo 20 April 2022. 

Pemerintah akan menyiapkan dua sekolah di luar dan dalam kawasan inti pusat pemerintahan. Namun ia tidak merinci perkembangan pembangunan. Sebelumnya, grounbreaking Pembangunan Nusantara Intercultural School (NIS) sudah dilakukan di IKN pada November 2023.

Selain itu ada beberapa rumah sakit yang disiapkan oleh pemerintah bekerja sama dengan swasta dan saat ini masih dalam tahap pembangunan. Danis mengatakan sebagai alternatif awal pemeritah akan menyiapkan klinik bagi di masing-masing Menara apartemen lengkap dengan fasilitas pengobatan agar para ASN lebih nyaman. “Pembangunan tidak bisa dilakukan sekaligus, namun sejauh ini masih berjalan sesuai target,” ujarnya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus