Emiten Bersolek, Indeks Saham Terkerek

Aksi window dressing bakal mengerek laju IHSG pada akhir tahun. Apa saja saham yang layak dikoleksi investor?

28 Desember 2021 | 00.00 WIB

Perbesar

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 19 November 2021. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Ringkasan Berita

Indeks harga saham berpotensi menguat 2-4 persen sepanjang Desember.
Penguatan indeks saham didorong oleh aksi emiten memoles kinerja keuangan atau window dressing.
Saham perbankan dan barang konsumsi memiliki prospek cerah di akhir tahun.

JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia berpeluang menguat di pengujung tahun ini. Kepala Riset Praus Capital, Alfred Nainggolan, memprediksi IHSG pada Desember menguat, lebih tinggi daripada bulan sebelumnya. Dia menyebutkan IHSG berpotensi menguat 2-4 persen atau ke level 6.665-6.800. “Sentimen terbesarnya adalah window dressing, yang masih akan terjadi di tahun ini,” kata dia, kemarin.

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

bursa-saham

ihsg

investasi

saham

Ghoida Rahmah

Bergabung dengan Tempo sejak Agustus 2015, lulusan Geografi Universitas Indonesia ini merupakan penerima fellowship Banking Journalist Academy batch IV tahun 2016 dan Banking Editor Masterclass batch I tahun 2019. Pernah menjadi juara Harapan 1 Lomba Karya Jurnalistik BPJS Kesehatan di 2016 dan juara 1 Lomba Karya Jurnalistik Kategori Media Cetak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2021. Menjadi Staf Redaksi di Koran Tempo sejak 2020.

Edisi 11 Mei 2025