Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum adanya wacana kenaikan harga BBM, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sempat mengklaim bahwa harga BBM di Indonesia relatif lebih rendah daripada negara-negara di Asia Tenggara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Lantas, dengan kondisi dan harga BBM saat ini, apakah benar harga BBM di Indonesia cenderung lebih rendah?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Per 29 Agustus 2020, merujuk data Global Petrol Prices, berikut adalah urutan rata-rata harga BBM di negara-negara Asia Tenggara dari yang paling mahal hingga termurah:
Singapura
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.960 atau Rp 29.170
Laos
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.706 atau Rp 25.390
Filipina
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.308 atau Rp 19.466
Myanmar atau Burma
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.307 atau Rp 19.452
Kamboja
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.288 atau Rp 19.169
Thailand
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.259 atau Rp 18.737
Indonesia
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.163 atau Rp 17.308
Vietnam
Rata-rata harga BBM adalah $ 1.077 atau Rp 16.028
Malaysia
Rata-rata harga BBM adalah $ 0.457 atau Rp 6.801
Data di atas memiliki perbedaan dengan catatan Global Petrol Prices pada 15 Agustus 2022. Sebelumnya, rata-rata harga BBM di Myanmar adalah Rp 17.865 per liter dan menempatkannya di peringkat keenam sebagai negara di Asia Tenggara dengan harga BBM termahal.
Namun, dua minggu kemudian, pada tanggal 29 Agustus 2022, rata-rata harga BBM di Myanmar mencapai Rp 19.452 dan menempatkannya di peringkat keempat.
Sementara itu, Singapura tetaplah menjadi negara dengan rata-rata harga BBM termahal di Asia Tenggara. Dengan begitu, hanya Vietnam dan Malaysia yang memiliki rata-rata harga BBM lebih rendah daripada Indonesia.
ACHMAD HANIF IMADUDDIN
Foto 
