Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Ekonomi

Berita Tempo Plus

Berpacu dengan Tenggat Pensiun Armada

PT KCI memperkirakan rangkaian KRL Jabodetabek semakin sesak bila armada pengganti tak kunjung datang.  

28 Maret 2023 | 00.00 WIB

Calon penumpang menunggu kereta rel listrik commuter line di Stasiun Manggarai, Jakarta, 1 Maret 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Calon penumpang menunggu kereta rel listrik commuter line di Stasiun Manggarai, Jakarta, 1 Maret 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Waktu tunggu antar-rangkaian KRL Jabodetabek makin panjang bila jumlah armada berkurang.

  • KCI mulai mengandangkan rangkaian KRL yang sudah tua.

  • Anggota DPR menuding PT KCI sengaja menunda pembelian kereta baru.

JAKARTA – PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) makin dekat dengan tenggat penggantian rangkaian kereta rel listrik Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi atau KRL Jabodetabek yang sudah tua. Upaya pengadaan 10 rangkaian pengganti pada tahun ini masih menunggu hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus