Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Program-program strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) tengah menjadi fokus utama dalam upaya percepatan transformasi digital di Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, ada enam program kerja yang telah berdampak signifikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Meliputi penyediaan infrastruktur seluler di daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar), fasilitas jaringan seluler 4G di daerah non-3T, Digital Talent Scholarship (DTS), literasi digital, fasilitasi pelaku UMKM, dan pelaku startup.
Budi Arie menjelaskan, penyediaan infrastruktur seluler di daerah 3T berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa sebesar 0,9 persen. Selain itu, ada fasilitas 4G di daerah non-3T.
“Fasilitas jaringan seluler 4G di daerah non-3T telah meningkatkan 2,6 persen pertumbuhan ekonomi desa, serta secara khusus desa di Pulau Sumatra, Jawa dan Bali tumbuh sebesar 11,6 persen," tutur Budi Arie melalui keterangan resminya, dikutip pada Senin, 19 Februari 2024.
Selanjutnya: Berdasarkan analisis dampak yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo....
Berdasarkan analisis dampak yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo bersama Lembaga Penelitian dan Pengembangan (LPP) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia pada 2022, penyediaan akses internet juga berkontribusi pada peningkatan nilai rata-rata ujian nasional untuk siswa SMA IPA dan IPS sebesar 9,70 persen dan 9,66 persen berturut-turut.
Selain itu, terdapat peningkatan kebutuhan kejadian luar biasa di sektor kesehatan sebanyak 3,2 persen. Budi Arie juga menyebutkan, Program Digital Talent Scholarship (DTS) juga berhasil meningkatkan tingkat literasi digital sebesar 1,4 hingga 1,8 persen, sementara sektor UMKM mengalami pertumbuhan sebesar 1,6 persen dengan rata-rata Indeks Pengakuan Digital untuk Usaha.
“Adapun Program 1.000 startup digital menghasilkan dampak berupa 50 persen startup telah berada di level 9 startup leaders level,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Budi Arie menekankan pentingnya menyelesaikan pembangunan atau program-program yang telah dimulai agar tidak ada yang tertinggal.
"Salah satunya adalah memastikan jangan sampai ada pembangunan atau program yang tidak selesai di tahun ini," ujar Budi Arie.