Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

BUMN Karya Banyak Terjerat Utang, Begini Kata Pengamat

Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang konstruksi atau dikenal BUMN Karya disebut banyak terjerat utang. Sejumlah pengamat buka suara atas hal ini.

28 Mei 2023 | 16.03 WIB

Pekerja dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk menyiapkan besi untuk fondasi saat renovasi Masjid Istiqlal, di Jakarta, Rabu, 17 Juli 2019. PT Waskita Karya (Persero) Tbk melakukan renovasi Masjid Istiqlal yang memiliki luas tanah sekitar 93.200 meter persegi dan luas bangunan 24.200 meter persegi. ANTARA/Audy Alwi
Perbesar
Pekerja dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk menyiapkan besi untuk fondasi saat renovasi Masjid Istiqlal, di Jakarta, Rabu, 17 Juli 2019. PT Waskita Karya (Persero) Tbk melakukan renovasi Masjid Istiqlal yang memiliki luas tanah sekitar 93.200 meter persegi dan luas bangunan 24.200 meter persegi. ANTARA/Audy Alwi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang konstruksi atau dikenal BUMN Karya disebut banyak terjerat utang. Sejumlah pengamat buka suara atas hal ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pengamat BUMN Toto Pranoto mengatakan BUMN Karya menjalankan bisnis komersial sekaligus melakukan pekerjaan penugasan pemerintah atau PSO. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Karena struktur modal (equity) tidak terlalu kuat, maka sebagian investasi capex (capital expenditure) dibiayai dengan utang," kata Toto pada Tempo lewat keterangan tertulis pada Minggu, 28 Mei 2023.

Hal tersebut, menurut dia, membuat struktur utang menumpuk sementara divestasi proyek yang sudah selesai juga sebagian terhambat.

"Akibatnya, saat ini sebagian besar BUMN Karya sedang menghadapi situasi debt ratio yang buruk, maka langkah pertama adalah perbaikan struktur utang perusahaan," beber akademisi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia atau FEB UI itu.  

Menurut Toto, langkah yang bisa ditempuh adalah menjual aset yang sudah bisa diselesaikan. Selain itu, dia menilai bisa juga duduk bersama kreditur untuk meminta langkah restrukturisasi utang yang bersifat win win bagi kedua belah pihak. 

"Atau membawa lembaga investasi seperti PT LPI atau INA masuk untuk membeli beberapa investasi yang sudah diselesaikan BUMN Karya," beber Toto.

Selanjutnya: Langkah ideal adalah, kata Toto, bila penugasan....

Langkah ideal adalah, kata Toto, bila penugasan pemerintah kepada BUMN Karya dalam pembangunan infrastruktur bisa sepenuhnya ditanggung APBN.

Pengamat BUMN lainnya Achmad Yunus juga menjelaskan penyebab utang BUMN Karya. Menurut dia, utang BUMN Karya bukan lagi hanya untuk konstruksi.

"Tapi juga dibebani pembiayaan, terutama untuk project-project infrastruktur yang kurang feasible," ujar Yunus pada Tempo lewat keterangan tertulis, Minggu.

Yunus menilai, Kejaksaan memiliki tantangan untuk mengikuti aliran uang hasil korupsi BUMN Karya tersebut alias follow the money.

"Ke mana saja uang hasil korupsi direksi BUMN dialirkan? Untuk siapa saja? Saya pribadi berkeyakinan, direksi tidak akan berani korup sebesar itu hanya untuk dirinya sendiri," kata Direktur BUMN Institute tersebut.

Salah satu BUMN Karya yang menjadi sorotan karena utangnya adalah PT Waskita Karya (Persero) Tbk. 

Selanjutnya: Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2023....

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2023, perusahaan tersebut memiliki total liabilitas, termasuk utang, senilai Rp 84,37 triliun. Jumlah tersebut naik dari Rp 83,98 triliun pada 31 Desember 2022.

Sementara ekuitas perseroan tercatat Rp 13,84 triliun. Sedangkan rugi periode berjalan mencapai Rp 395,36 miliar. 

Padahal, utang Waskita Karya yang jatuh tempo pada tahun ini mencapai Rp 5,4 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari utang obligasi Rp 3,6 triliun dan utang pinjaman Rp 1,8 triliun.

Kementerian Keuangan atau Kemenkeu telah menyatakan menunda pemberian penyertaan modal negara atau PMN untuk Waskita Karya.

"Untuk yang Waskita Karya, rencana PMN-nya ditunda sampai ada kejelasan restrukturisasi," kata Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kemenkeu Rionald Silaban pada Konferensi Pers APBN KITA pada Senin, 22 Mei 2023.

Rio, sapaan dia, menjelaskan bahwa Waskita Karya merupakan perusahaan terbuka. Dengan demikian, Kemenkeu akan melihat program restrukturisasi Waskita Karya terlebih dahulu.

AMELIA RAHIMA SARI | GHOIDA RAHMA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Amelia Rahima Sari

Alumnus Antropologi Universitas Airlangga ini mengawali karire jurnalistik di Tempo sejak 2021 lewat program magang plus selama setahun. Amel, begitu ia disapa, kembali ke Tempo pada 2023 sebagai reporter. Pernah meliput isu ekonomi bisnis, politik, dan kini tengah menjadi awak redaksi hukum kriminal. Ia menjadi juara 1 lomba menulis artikel antropologi Universitas Udayana pada 2020. Artikel yang menjuarai ajang tersebut lalu terbit di buku "Rekam Jejak Budaya Rempah di Nusantara".

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus