Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan Suharto menjelaskan persyaratan bagi masyarakat yang ingin mengikuti mudik gratis lebaran 2023 yang diadakan Kemenhub. Pendaftaran mudik gratis tersebut bisa dilakukan melalui aplikasi MitraDarat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Suharto mengatakan, pengguna perlu mengunduh aplikasi Mitra Darat melalui App Store ataupun Play Store. Setelah itu, peserta wajib memiliki dokumen kependudukan yang sah pada saat mendaftar seperti kartu tanda penduduk (KTP). “Peserta hanya bisa memilih satu kota tujuan mudik,” ujar dia dalam konferensi pers virtual pada Senin, 13 Maret 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Selanjutnya, kata Suharto, jika peserta akan mengikuti mudik-balik pulang pergi (PP), maka pendaftaran arus balik dilakukan secara bersamaan pada saat mendaftar arus mudik. Namun, dengan catatan asal kota balik sama dengan kota tujuan mudik yang dipilih (tidak melayani pendaftaran hanya arus balik/urban).
Selain itu, peserta diberikan waktu H+7 setelah tanggal pendaftaran, untuk melakukan registrasi/ validasi ulang di posko yang telah ditentukan dan penukaran tiket. Di wilayah Jakarta lokasinya ada di pusatkan di Gor Bulungan dan Blok M Jakarta selatan.
“Sedangkan untuk wilayah Bodetabek ini ada di Terminal Depok, Terminal Margonda. Kemduan di kantor Dishub Kota Tengarang, Terminal pondok Cabe di Tangerang Selatan, dan terakhir ada di wilayah Bekasi yaitu Terminal Kayu Puring,” tutur Suharto.
Apabila lewat H+7 itu peserta tidak melakukan validasi ulang, maka data peserta dianggap gugur/ hangus dan kuota yang kosong akan otomatis bertambah. Selain itu, peserta juga tidak bisa mendaftar ulang karena NIK diblok oleh sistem.
“Agar memberikan kesempatan pada peserta lain yang ingin mendaftar/ belum mendapatkan kuota mudik/ balik,” ucap dia.
Selanjutnya: Peserta yang mudik-balik dengan sepeda motor wajib membawa surat-surat kendaraan (STNK dan SIM) dan perlengkapan berkendara
Peserta yang mudik-balik dengan sepeda motor, Suharto berujar, wajib membawa surat-surat kendaraan (STNK dan SIM) dan perlengkapan berkendara. Serta menyerahkan sepeda motor sesuai dengan tanggal yang ditentukan/ H-1 sebelum tanggal seremonial/ keberangkatan bus.
Syarat lainnya adalah peserta dalam keadaan sehat jasmani dan rohani pada saat keberangkatan arus mudik/ balik. “Peserta wajib datang minimal 1 (satu) jam sebelum jam keberangkatan,” kata Suharto.
Adapun soal mekanismenya, Suharto mengatakan, untuk angkutan barang sepeda motor menggunakan truk, ada penyerahan unitnya yaitu pada tanggal 16 April 2023. Pada saat penyerahan unit, akan diregistrasi untuk kemudian diangkut ke trul dan diberangkatkan ke tempat tujuan. “Kemudian tanggal 17 Aprilnya akan diberangkatkan.”
Sedangkan untuk bus mekanismenya adalah pada 18 April 2023 ini nanti ada beberapa pemberangkatan yang difokuskan dari terminal tipe A di Jabodetabek. Yaitu terminal di Pulo Gebang, di Pondok Cabe, dan Jatijajar. Untuk pemberangkatan 19 April dari Terminal Kampung Rambutan, dan Terminal Poris Plawad.
Menurut Suharto, kegiatan mudik gratis itu sudah disimulasikan dan melakukan tahapan sosialisasi dari pekan lalu. “Setidaknya hari ini masyarakat sudah sebagian terinfo soal kegiatan mudik gratis ini. Sehingga hari ini pada pukul 14.00 kita buka,” tutur Suharto.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno mengatakan pihaknya telah menyiapkan 858 bus untuk penumpang dan 30 unit truk untuk mengangkut sepeda motor. Dari 585 bus terbagi menjadi 459 bus untuk mudik dan 126 untuk arus balik.
“Jadi mudik gratis yang kami siapkan adalah untuk 24.072 orang itu untuk kuotanya. Berangkat mudiknya itu kita punya kuota 18.528 nanti untuk arus baliknya kita menyiapkan 5.544 penumpang,” ujar dia.
Sementara untuk 30 unit truk akan mengangkut sepeda motor dengan target 900 unit. Namun untuk pelaksanaannya dibagi menjadi dua, 450 unit saat mudik gratis, dan arus balik 450 unit.
Pilihan Editor: Kemenhub Gelontorkan Rp 20 Miliar untuk Program Mudik Gratis Lebaran 2023
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini