Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Gap Year atau Memilih Tahun Jeda, Apakah Bermanfaat?

Gap year atau istirahat selama satu tahun dari studi memberi seseorang kesempatan untuk merenung tentang yang benar-benar disukai dan ingin dikejar

20 September 2022 | 21.46 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Gap year bisa berarti jeda untuk beristirahat dari pendidikan formal. Ini biasanya tahun jeda dilakukan siswa sekolah menengah atas (SMA) untuk tidak mendaftar kuliah selama setahun sampai dua tahun setelah kelulusannya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ada banyak faktor seseorang sengaja atau terpaksa gap year setelah lulus SMA, seperti keterbatasan keuangan untuk pendidikan lanjutan. Adapun kemungkinan alasan lainnya antara lain belum siap secara mental, lelah belajar selama 12 tahun, bingung mengambil jurusan di perkuliahan, dan ingin istirahat sejenak dari dunia pendidikan.

Apakah ada manfaat gap year?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Merenungkan keinginan lain

Mengutip artikel 10 Pros And Cons Of Taking A Gap Year dalam The Scholarship Hub, mengambil istirahat selama satu tahun dari studi memberi seseorang kesempatan untuk merenung tentang yang benar-benar disukai dan ingin dikejar.

Ini juga menjadi ajang seseorang menghabiskan waktu mengejar hobi dan minat yang sering diabaikan demi belajar. Gap year memungkinkan seseorang menemukan keinginan yang sebenarnya. 

2. Waktu berlibur

Waktu jeda memberi kesempatan seseorang untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin dalam kenyataan hidup. Jika menghabiskan untuk bepergian ke tempat jauh dan dalam waktu yang lama. Sebab, berpergian panjang akan sulit dilakukan ketika sudah menjalani perkuliahan.

3. Lebih siap masuk perguruan tinggi

Menggunakan tahun jeda untuk mencari pengalaman hidup membuat seseorang lebih siap memasuki dunia perkuliahan. Sebab, secara mental mungkin sudah lebih mandiri dan berani.

4. Mendapat pengalaman kerja

Mengutip Considering a Gap Year? Here Are the Pros and Cons You Need to Know dalam Post University Blog mengambil tahun jeda memberi seseorang kesempatan untuk mendapat beberapa pengalaman kerja. Pada lain waktu nanti, pengalaman kerja bisa membantu seseorang mempertimbangkan tujuan dan keterampilan hidup.

5. Keterampilan hidup

Orang yang mungkin ingin kuliah jauh dari orang tua bisa memulai beberapa keterampilan ketika memutuskan gap year. Meluangkan waktu untuk mempelajari cara mengatur anggaran, memasak, membersihkan tempat tinggal, dan bergabung dalam komunitas. 

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus