Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Hari Ini, Sejumlah Kepala Negara G20 Mulai Tiba di Bandara Ngurah Rai

Sejumlah kepala negara anggota kelompok G20 dijadwalkan bakal mulai tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada hari ini, Ahad, 13 November 2022.

13 November 2022 | 05.00 WIB

Sejumlah pesawat parkir di apron Bandara Ngurah Rai, Bali. Istimewa
Perbesar
Sejumlah pesawat parkir di apron Bandara Ngurah Rai, Bali. Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah kepala negara anggota kelompok G20 dijadwalkan bakal mulai tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada hari ini, Ahad, 13 November 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Jadi memang benar tanggal 13 November 2022 mulai ada yang datang delegasi G20 ke Bali. (Tepatnya) tanggal 13, 14, dan 15 November 2022," kata General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan ketika dihubungi lewat sambungan telepon, Sabtu malam, 12 November 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Sedangkan untuk jadwal kepulangan, Handy menyebutkan, para kepala negara akan bertolak mulai tanggal 15 November 2022. "Kemudian ada yang tanggal 16 November 2022 dan 17 November 2022,” tuturnya.

Adapun pengamanan para kepala negara dan delegasi yang tiba di Bali akan berada di bawah kendali Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dibantu oleh personel TNI dari tiga matra serta kepolisian.

Sedangkan otoritas bandara hanya akan sifatnya membantu. "Karena ini treatment berbeda. Yang harus dipastikan pesawat kepresidenan para kepala negara yang hadir terjamin aman, dan Paspampres yang punya kemampuan itu. Namun dukungan dari TNI AU, AD dan Al serta kepolisian juga sangat tinggi,” ucap Handy.

Selanjutnya: Tamu undangan terdiri atas delegasi dari 20 negara ditambah..

Dari informasi yang ia dapat, tamu undangan perhelatan G20 terdiri atas kepala negara atau delegasi 20 negara anggota G20 ditambah 9 negara undangan dan 10 undangan yang mendapat perlakuan VVIP. Dari jumlah itu, ada sejumlah kepala negara atau delegasi yang membawa pesawat lebih dari satu bahkan hingga tiga pesawat.

Sementara kapasitas parkir pesawat di Bandara Ngurah Rai terbatas hanya bisa menampung maksimum 62 pesawat. Oleh karena itu, pihaknya menyiapkan 43 tempat parkir pesawat atau apron untuk kepala negara atau delegasi G20, sedangkan sisanya untuk penerbangan komersial yang masih harus berjalan selama KTT G20.

Handy menjelaskan, sejumlah pesawat kepala negara atau delegasi akan disebar untuk parkir di bandara-bandara lain yang telah ditunjuk sebagai bandara pendukung G20. "Kami siapkan 43 (tempat parkir pesawat) untuk parkir G20 di Ngurah Rai. Sisa 19 kami gunakan untuk penerbangan reguler komersial yang masih terus berlangsung selama pelaksanaan KTT G20," ujarnya.

Ia menyatakan sejumlah pesawat delegasi terpaksa harus parkir di bandara pendukung. "Karena kapasitas bandara di Bali tidak cukup," tutur Handy.

ANTARA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus