Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
AKHIR 1985 ini diharapkan Indonesia sudah menjadi "negeri semen". Pada peresmian Pabrik Tonasa III di Ujungpandang, pekan lalu, Presiden Soeharto mengatakan bahwa akhir tahun ini kapasitas produksi semen terpasang akan mencapai 17,4 juta ton. Jumlah tersebut diperhitungkan akan lebih dari kebutuhan dalam negeri. Kendati proyek-proyek pembangunan pabrik semen itu mahal - biaya Tonasa III, misalnya, hampir mencapai Rp 100 milyar - diharapkan hal itu akan menstabilkan harga semen sampai ke pelosok-pelosok, dan kelebihan produksi bisa diekspor dengan harga bersaing.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo