Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bakal bertemu CEO Tesla, Elon Musk, 2 Agustus mendatang. Luhut akan meminta kejelasan ihwal rencana investasi Tesla di Indonesia.
"Ya, itu mau kami finalkan," kata Luhut ketika ditemui awak media di Menara Danareksa, Senin, 24 Juli 2023.
Luhut bakal meminta kepastian dari Elon Musk setelah Tesla santer diberitakan berinvestasi di Malaysia. Di sisi lain, Luhut meyakini perusahaan otomotif asal Amerika Serikat itu belum menanamkan modal di Negeri Jiran. "Belum ada (Tesla) di sana (Malaysia)," ucap Luhut.
Ihwal wacana kerja sama ini, tahun lalu mengklaim Elon Musk tertarik berinvestasi di industri nikel Indonesia usai keduanya melakukan pertemuan. "Paling melegakan bagi saya adalah saat Elon Musk menyampaikan alasan ketertarikannya kepada kerja sama kali ini, yaitu karena paparan saya tentang potensi besar industri nikel di Indonesia yang mengubah persepsinya,” tutur Lulut melalui akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, Selasa, 26 April 2022.
Luhut mengatakan, Elon Musk menganggap industri nikel Indonesia sangat menjanjikan dapat memasok bahan baku baterai mobil listrik. Dari paparan tersebut, Luhut mengatakan, Elon Musk menganggap industri nikel Indonesia sangat menjanjikan dapat memasok bahan baku baterai mobil listrik.
Akan tetapi, hingga kini belum ada kejelasan investasi Tesla di Indonesia. Belakangan, malah justru dikabarkan Elon Musk menaruh investasinya di Malaysia.
Selanjutnya: Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim....
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim bahkan sudah mengatakan investasi Tesla dan SpaceX di Malaysia dapat menciptakan puluhan ribu pekerjaan bernilai tinggi.
“Perjanjian dengan Elon Musk merupakan perkembangan yang baik,” kata Anwar merujuk pada pertemuan virtualnya dengan CEO Tesla dan SpaceX, Jumat, 14 Juli 2023.
Menteri Besar Selangor Amirudin Shari mengatakan lokasi di Kabupaten Petaling dan Sepang sudah siap jika Tesla akan membangun pabriknya.
Amirudin mengatakan, investasi Tesla di Malaysia mencerminkan kepercayaan umum komunitas investor terhadap pemerintah negara bagian Selangor. Ia berharap hal itu akan mendorong lebih banyak perusahaan teknologi baterai internasional untuk berinvestasi di negara bagian tersebut.
“Ini akan meningkatkan keinginan generasi muda untuk mendalami bidang teknologi tinggi, khususnya di industri energi bersih,” kata Amirudin dalam sebuah pernyataan.
RIRI RAHAYU | FAIZ ZAKI | REUTERS
Pilihan Editor: Nilai Tukar Rupiah Terapresiasi di Tengah Banyak Negara Terkoreksi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini