Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Hingga akhir 2021, peredaran peti kemas di seluruh dunia masih terganggu.
Pengusaha logistik di Tanah Air kesulitan mendapatkan peti kemas untuk pengiriman barang.
Minimnya pasokan peti kemas membuat ongkos pengiriman meningkat, namun permintaan tetap tinggi.
JAKARTA – Para penyedia jasa logistik kebingungan menampung lonjakan permintaan pengiriman barang di tengah kondisi kelangkaan kontainer. Wakil Ketua Umum Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Bidang Rantai Pasok, Logistik Digital, dan e-Commerce, Trismawan Sanjaya, memperkirakan volume pemesanan barang akan naik 1,5 hingga 2 kali lipat dari masa reguler.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo