Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Luhut Klaim Kereta Cepat Whoosh Dorong Multiplier Effect hingga Pertumbuhan Ekonomi

Menteri Luhut Pandjaitan mengklaim Kereta Cepat Jakarta Bandung atau Whoosh bermanfaat banyak bagi Indonesia, terutama bagi perekonomian negara.

2 Oktober 2023 | 11.01 WIB

Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim. TEMPO/Tony Hartawan
Perbesar
Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim. TEMPO/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh bermanfaat banyak bagi Indonesia, terutama bagi perekonomian negara. Ia menyebut ada dampak dari proyek ini seperti terciptanya lapangan pekerjaan baru, utamanya bagi masyarakat lokal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Ini menghadirikan multplier effect bagi moda transportasi lainnya atau kendaraan feeder, menciptakan pertumbuhan ekonomi yang dilintasi oleh jalur kereta api cepat," kata Luhut saat menyampaikan laporan sebelum peresmian proyek kereta cepat di Stasiun Halim, Jakarta Timur pada Senin, 2 Oktober 2023

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Luhut menyebut pengoperasian infrastruktue ini juga memungkinkan terjadinya teknologi transfer yang mutahir utamanya di bidang konstruksi dan modernisasi sistem perkeretaapian.

Berdasarkan pantauan Tempo di lapangan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan proyek ini di peron tiga Stasiun Kereta Cepat Jakarta - Jakarta Bandung. Selain Luhut, Jokowi juga didampingi oleh Ibu Negara Iriana, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat peresmian sepur kilat tersebut.

Selain itu, ada Ketua MPR Bambang Susatyo, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi, Pj Gubernur Jabat Bey Machmudin, MenterI PUPR Basuki Hadimuljono, Dirut KAI Didiek Hartantyo, Dirut KCIC Dwiyana Slamet Riyadi, dan pengusaha Chairul Tanjung.

Dalam pidatonya, Jokowi mengatakan Kereta Cepat Jakarta - Bandung ini menandai modernisasi transportasi massal kita yang efisien, yang ramah lingkungan dan terintergasi dengan moda transportasi lainnya.

Sedangkan Luhut mengatakan peluncuran kereta pada hari adalah momen bersejarah. "Kami dapat membuktikan bahwa proyek ini bisa diselesaikan dan dapat dioperasikan," katanya.

Kereta peluru buatan Cina ini dibangun untuk membawa lebih dari 600 orang ke dan dari Jakarta dan Bandung di Jawa Barat dalam waktu 45 menit. Proyek ini merupakan bagian dari inisiatif infrastruktur Belt and Road Cina.

Whoosh merupakan singkatan dari Waktu Hemat Operasi Optimal Sistem Hemat. Jokowi mengatakan itu juga merupakan gambaran dari cepatnya operasional kereta cepat. Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh ini rencananya akan digratiskan untuk publik hingga pertengahan Oktober.

Daniel Ahmad Fajri

Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan pada 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik. Anggota Aliansi Jurnalis Independen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus