Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Luhut Sebut Raffi Ahmad dan Deddy Corbuzier Punya Privilege: Bisa Dorong Pilih Orang Baik

Menteri Luhut mengatakan Deddy Corbuzier dan Raffi Ahmad bisa memanfaatkan kepercayaan publik untuk mendorong masyarakat memilih pemimpin yang baik.

28 Oktober 2023 | 21.13 WIB

Deddy Corbuzier bersama Luhut Binsar Panjaitan. Youtube
material-symbols:fullscreenPerbesar
Deddy Corbuzier bersama Luhut Binsar Panjaitan. Youtube

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyinggung soal kontribusi anak muda terhadap Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Ia mengatakan anak muda yang berprofesi sebagai influencer seperti Deddy Corbuzier dan Raffi Ahmad bisa memanfaatkan kepercayaan publik untuk mendorong masyarakat memilih pemimpin yang baik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Deddy Corbuzier, Raffi ahmad, Anda bisa memberikan bantuan yang sangat besar untuk Republik ini, untuk mendorong orang memilih orang-orang yang baik. Itu kontribusi yang besar sekali," ujar Luhut lewat Instagram resminya, @luhut.pandjaitan , Sabtu, 28 Oktober 2023. "Kalian itu punya privilege bahwa begitu banyak jutaan rakyat yang percaya sama Anda." 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia menjelaskan para influencer memiliki kesempatan yang tidak dimiliki oleh banyak orang, yakni kepercayaan publik. Karena itu, Luhut menyarankan agar para influencer manfaatkan kepercayaan tersebut.

Dengan begitu, nantinya orang yang menduduki kursi parlemen adalah manusia-manusia yang kredibel, berlatar belakang pendidikan yang bagus, serta memiliki kareter dan hati yang baik. "Anda turut menjadi bagian daripada successful Indonesia ini," kata Luhut. 

Lebih lanjut, Luhut mengaku tertarik dengan kehadiran kanal-kanal media sosial yang digawangi oleh banyak figur publik muda. Ia berujar para influencer punya pengikut atau follower sampai puluhan juta dan mau menghadirkan dialektika dari dua sisi yang berbeda. 

Ia menili hal itu adalah kesempatan yang baik bagi para influencer untuk berkontribusi nyata bagi bangsa dan negara. Sebab, menurut Luhut, mereka bisa menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menyuarakan apa saja program yang akan, sedang, dan berhasil dikerjakan. 

Dan yang paling penting, mereka mampu menghadirkan ruang seluas-luasnya bagi talenta-talenta hebat di negeri ini. Termasuk, ucap Luhut, calon-calon pemimpin di masa depan yang cerdas dan berintegritas.

"Jika engkau punya privilege, ambillah kesempatan untuk terus men-challenge dirimu menjadi lebih baik dari sebelumnya," ucap Luhut. Ia pun berpesan agar tiap anak muda mengambil berbagai langkah untuk membangun bangsa dan negara ke arah yang lebih baik. 

Luhut juga berharap anak-anak muda dapat terus memelihara persaudaraan dan pertemanan dengan siapapun. Sehingga, perbedaan yang ada dapat menjadi satu energi untuk menciptakan terobosan dan inovasi yang bermanfaat bagi kemajuan Indonesia.

Riani Sanusi Putri

Lulusan Antropologi Sosial Universitas Indonesia. Menekuni isu-isu pangan, industri, lingkungan, dan energi di desk ekonomi bisnis Tempo. Menjadi fellow Pulitzer Center Reinforest Journalism Fund Southeast Asia sejak 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus