Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Menhub Pastikan Pembangunan Rel Kereta Api Besitang-Langsa Tetap Dilanjutkan, tapi....

Menhub Budi Karya Sumadi memastikan pembangunan rel kereta api dari Besitang, Sumatera Utara ke Langsa, Aceh, atau disebut BSL tetap dilanjutkan.

2 April 2023 | 10.02 WIB

Ilustrasi Kereta Api Indonesia. Getty Images
Perbesar
Ilustrasi Kereta Api Indonesia. Getty Images

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan pembangunan rel kereta api dari Besitang, Sumatera Utara ke Langsa, Aceh, atau disebut BSL tetap dilanjutkan namun menyesuaikan dengan kondisi keuangan negara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Pembangunan rel kereta api ini tidak mungkin dikerjakan sekaligus karena keterbatasan anggaran negara," kata Budi Karya saat kunjungan kerja di Aceh Tamiang, Sabtu, 1 April 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Budi Karya menyebutkan rencananya rel kereta api jalur Besitang-Langsa tersambung juga hingga ke Kota Lhokseumawe. Namun, Budi Karya belum bisa menyebutkan tahun pelaksanaan dan target rampung proyek pembangunan rel kereta api tersebut.

"Karena pada saat yang sama pemerintah juga membangun rel kereta api di Makassar saat ini," ujar Budi Karya.

Dalam kunjungan kerja ke Aceh kali ini, Budi Karya meninjau Stasiun Kereta Api Sungai Liput, Aceh Tamiang, dalam rangka melanjutkan kembali pembangunan jalur kereta api tersebut yang terhenti sejak tahun 2022.

Mendarat di Aceh Tamiang, Menhub disambut Pj Bupati Aceh Tamiang Meurah Budiman bersama unsur Forkopimda Aceh Tamiang dan jajaran Dirjen Kemenhub Perkeretaapian.

Menhub juga menyempatkan diri melihat jalur rel kereta api yang amblas di kawasan Simpang Tiga Semadam dan menyalurkan bantuan sosial berupa paket sembako kepada warga setempat.

Sementara itu, Pj Bupati Aceh Tamiang Meurah Budiman mengatakan keberadaan kereta api sangat diharapkan, karena berdampak pada percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat Aceh dalam upaya pemberantasan kemiskinan.

"Dengan dibukanya jalur kereta api dari Medan ke Aceh, maka sangat membantu kehidupan ekonomi masyarakat, meningkatnya volume perdagangan kedua provinsi dan perputaran ekonomi semakin baik," ujar Budiman.

Budiman menilai jalur kereta api juga memberikan akses transportasi yang sangat baik bagi pelajar dan mahasiswa Aceh yang kuliah di Medan, serta sebaliknya siswa asal Sumatera Utara yang kuliah di Tanah Rencong.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus