Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Ekonomi

Berita Tempo Plus

Potensi Menggiurkan Industri Hilir Nikel

Pertumbuhan minat dunia pada kendaraan listrik meningkatkan permintaan terhadap nikel. Peluang bagi produsen nikel kelas dua seperti Indonesia. 

8 Agustus 2022 | 00.00 WIB

Pengolahan bijih nikel di Kolaka, Sulawesi Tenggara. Tempo/M Taufan Rengganis
Perbesar
Pengolahan bijih nikel di Kolaka, Sulawesi Tenggara. Tempo/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

JAKARTA — Pertumbuhan minat dunia pada kendaraan listrik meningkatkan permintaan terhadap nikel sebagai bahan baku utama baterainya. Tak terkecuali nikel asal Indonesia. International Energy Agency (IEA) menyatakan Indonesia bakal menjadi salah satu tumpuan di masa depan.

Dalam laporannya yang berjudul Global Supply Chains of EV Batteries, IEA mencatat permintaan baterai kendaraan listrik akan mencapai lebih dari 3.500 gigawatt jam (GWh) pada 2030. "Untuk memenuhi permintaan yang diproyeksikan dalam Announced Pledges Scenario, diperlukan 60 tambang nikel baru sampai 2030 dengan asumsi rata-rata produksi tambang tahunan mencapai 38 ribu ton," begitu tertulis dalam dokumen yang dirilis pada Juli lalu itu.

Kebutuhan tersebut diproyeksikan bakal dipenuhi, terutama, oleh Rusia. Negara ini merupakan salah satu penghasil nikel kelas satu terbesar di dunia, sekitar 20 persen dari produksi global. Baterai kendaraan listrik membutuhkan nikel kelas satu yang memiliki kandungan nikel di atas 99,8 persen.

Namun muncul kekhawatiran pasokannya tersendat akibat invasi Rusia ke Ukraina. Selain itu, selama dua tahun terakhir, produksi nikel terhambat pandemi Covid-19 dan terganggu oleh penurunan harga litium.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Vindry Florentin

Lulus dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran tahun 2015 dan bergabung dengan Tempo di tahun yang sama. Kini meliput isu seputar ekonomi dan bisnis. Salah satu host siniar Jelasin Dong! di YouTube Tempodotco

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus