Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Penerbangan Umrah Perdana dari Bandara Kertajati, Garuda Indonesia Angkut 370 Jemaah

Maskapai penerbangan Garuda Indonesia meresmikan layanan penerbangan langsung ke Tanah Suci dari Bandara Internasional Kertajati, Majalengka, Jawa Barat pada Minggu, 6 Agustus 2023.

7 Agustus 2023 | 13.48 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia meresmikan layanan penerbangan langsung ke Tanah Suci dari Bandara Internasional Kertajati, Majalengka, Jawa Barat pada Minggu, 6 Agustus 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penerbangan langsung tersebut dilayani melalui rute penerbangan Kertajati - Jeddah (PP) dan dioperasikan dengan armada B777-300 ER.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada penerbangan perdana tersebut Garuda Indonesia mengangkut sedikitnya 370 calon jemaah ke Jeddah.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pembukaan rute penerbangan dari Kertajati ke Tanah Jeddah ini merupakan upaya Garuda Indonesia sebagai national flag carrier dalam menghadirkan penerbangan langsung menuju Tanah Suci bagi masyarakat Jawa Barat.

Selain itu, ini juga sekaligus sebagai bentuk dukungan Perusahaan terhadap pengembangan bandara Kertajati sebagai hub penerbangan di Jawa Barat.

“Hadirnya penerbangan langsung ke Tanah Suci dari Kertajati ini juga merupakan upaya kami dalam mengoptimalkan peluang pasar umrah yang saat ini terus tumbuh khususnya dari wilayah Jawa Barat,” kata Irfan dalam keterangan tertulisnya, Senin, 7 Agustus 2023.

Penerbangan Kertajati-Jeddah PP dilayani satu kali tiap pekan

Irfan menambahkan, layanan penerbangan umrah dari Bandara Kertajati ini juga sejalan dengan upaya optimalisasi kapasitas produksi yang dilaksanakan perusahaan.

Menurutnya, Garuda Indonesia terus mengoptimalkan rute penerbangan dengan kinerja yang positif termasuk melalui pengembangan pangsa pasar umrah sebagai salah satu pangsa pasar unggulan di Indonesia. 

Pengembangan pasar umrah tersebut salah satunya dilaksanakan dengan pengopersian penerbangan langsung ke Tanah Suci melalui lima kota besar di Indonesia yang dilakukan secara bertahap, yaitu Banda Aceh, Yogyakarta, Makassar, Surabaya dan Kertajati.

Sementara itu, penerbangan Kertajati-Jeddah PP dilayani satu kali setiap minggunya, yaitu pada hari Minggu dan dioperasikan dengan GA 902 yang diberangkatkan dari bandara internasional Kertajati pada pukul 11.40 WIB dan tiba di bandara internasional King Abdul Aziz pada pukul 17.30 LT. 

Lalu untuk penerbangan dari Jeddah ke Kertajati akan dilayani dengan GA 903 dan akan diberangkatkan dari bandara internasional King Abdul Aziz  pada pukul 19.30 LT dan akan tiba di bandara internasional Kertajati pada pukul 10.00 WIB.

Irfan mengatakan, pembukaan penerbangan ke Tanah Suci dari Bandara Kertajati ini diharapkan mampu memberikan layanan penerbangan ke Tanah Suci secara aman dan nyaman dengan waktu yang lebih efisien. 

“Di saat yang bersamaan dapat turut memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi Jawa Barat, khususnya melalui Majalengka dan sekitarnya,” pungkasnya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus