Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JAKARTA – Pengembang properti mengajukan tambahan kuota rumah bersubsidi kepada pemerintah. Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat Real Estate Indonesia (REI), Paulus Totok Lusida, mengatakan tiga asosiasi properti, yaitu REI, Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi), dan Himpunan Pengembang Perumahan Rakyat (Himperra), sepakat meminta tambahan 100 ribu unit. 
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo