Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
JAKARTA – Penyedia jasa logistik dan kendaraan angkut barang merasa keberatan terhadap rencana pemerintah menaikkan tarif sejumlah ruas jalan tol sebelum akhir tahun ini. Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia, Zaldy Ilham Masita, mengatakan kenaikan tarif akan mempengaruhi biaya logistik di jalur panjang, seperti jalan tol Trans Jawa. "Sebelumnya saja sudah memberatkan sehingga jalur tol sepi dari angkutan barang," ujarnya kepada Tempo, kemarin.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo