Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JAKARTA - Asosiasi Pabrikan Modul Surya Indonesia meminta pemerintah mengetatkan kewajiban penggunaan komponen lokal dalam mengembangkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Pengusaha menilai kebijakan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) saat ini masih longgar. Akibatnya, sebagian besar proyek PLTS justru menggunakan produk dari luar negeri.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo