Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN memastikan tidak ada permasalahan lahan untuk pembangunan runway Bandara VVIP di ibu kota.

3 Mei 2024 | 22.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) Danis Sumadilaga mengklaim tidak ada permasalahan lahan untuk pembangunan runway Bandara VVIP IKN, Kalimantan Timur. Pembangunan infrastruktur di ibu kota baru itu pun masih berlanjut.

"Kalau di runway, itu kan milik Bank Tanah," kata Danis ketika ditemui di Komplek Kementerian PUPR pada Jumat, 3 Mei 2024.

Danis menjelaskan, pembangunan Bandara VVIP digarap dua Kementerian PUPR bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Kementerian PUPR bertugas membangun bandara, sedangkan Kemenhub membangun gedung terminal.

Dalam pengecekan terakhirnya di IKN pekan lalu, progres pembangunan runway Bandara VVIP sudah mencapai 18 persen. Hingga akhir Mei ini, pihaknya menargetkan pembangunan sudah lebih dari 25 persen. Dengan begitu, Bandara VVIP bisa digunakan ketika pemerintah mengadakan upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di IKN.

"Landasan itu panjangnya 3.000 meter. Mudah-mudahan 2.220 meter bisa selesai Agustus," tutur Danis.  

Pembangunan Bandara VVIP sempat menjadi sorotan karena menuai konflik dengan masyarakat. Diberitakan sebelumnya, 9 warga penolak proyek tersebut ditangkap pada Sabtu, 24 Februari 2024. Kesembilan orang tersebut sempat ditahan hingga akhirnya dibebaskan pada awal Maret 2024.

Permasalahan lahan untuk pembangunan IKN pernah dikonfirmasi oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY. Pada 7 Maret 2024, AHY menyebut status lahan pada 2.086 hektare di IKN belum tuntas. Ia pun menginstruksikan anak buahnya untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

"Persoalan ini harus segera dituntaskan dengan clear and clean, sehingga investor memiliki jaminan kepercayaan atas investasinya di IKN,"  kata AHY dalam rapat kerja nasional (Rakernas) Kementerian ATR/BPN yang disiarkan langsung melalui YouTube Kementerian ATR BPN pada Kamis, 7 Maret 2024.

Ihwal lahan bermasalah, AHY menyebut ada sejumlah lahan yang bakal digunakan untuk membangun infrastruktur pendukung IKN. Mulai dari jalan tol akses IKN hingga pembangunan Bandara VVIP IKN.

Oleh karena itu, AHY mengatakan kementeriannya bakal terus mengawal lahan yang bakal disiapkan untuk pengembangan kawasan ibu kota baru. Terlebih, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN ditargetkan progresif terbangun tahun ini.

"Kita berharap tahun ini juga bsia melihat progres yang signifikan. Bahkan untuk cita-cita melakukan upacara peringatan 17 Agustus 2024," kata AHY, dikutip dari Antara. "Mudah-mudahan bisa tercapai dan lancar dengan baik."

RIRI RAHAYU | ANTARA

Pilihan Editor: Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus