Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Samsung Minta Maaf di RUPS, Saham Langsung Turun

Samsul menyampaikan permohonan maaf kepada pemegang saham terkait skandal korupsi Presiden Direkturnya dan insiden Galaxy Note 7.

26 Maret 2017 | 04.02 WIB

Samsung. AP/Ahn Young-joon
Perbesar
Samsung. AP/Ahn Young-joon

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Samsul Electronics menyampaikan permohonan maaf kepada pemegang saham terkait skandal korupsi yang melibatkan Presiden Direkturnya, Jay Y Lee, serta kerusakan perangkat selular cerdas Galaxy Note 7, yang menyebabkan produk itu ditarik dari peredaran beberapa waktu lalu.

Seperti dilansir dari BBC, Wakil Presiden Direktur Samsung Kwon Oh-hyun meminta maaf dan berjanji untuk memperbaiki tata kelola perusahaan. “Saya minta maaf atas skandal itu,” ucap Kwon Oh-hyun dalam acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Samsung yang digelar di Seoul, pada Jumat, 24 Maret 2016, waktu setempat.

Adapun Bos Samsung Group, Jay Y. Lee tidak hadir dalam rapat tersebut, karena sedang menjalani masa uji coba penahanan. Lee dituduh terlibat dalam skandal suap yang turut menyeret mantan Presiden Park Geun Hye. Sebagai imbalannya, Samsung memperoleh dukungan pemerintah atas kesepakatan merger pada 2015 lalu.

Selain itu, Kwon juga menyinggung tentang skandal lainnya yakni insiden terbakarnya perangkat smartphone Galaxy Note 7 akibat kesalahan produksi pada perangkat baterai. Hal tersebut membuat seluruh perangkat selular cerdas tersebut harus ditarik dari pasaran dunia. Kegagalan produksi tersebut membuat Samsung mengalami kerugian ditaksir senilai US$ 6 miliar.

"Sekali lagi saya meminta maaf atas kesalahan pada Note 7 tahun lalu. Itu adalah sebuah kegagalan yang terjadi karena kami menguji teknologi baru," ujar Kwon.

Usai permintaan maaf tersebut, saham Samsung Electronics Co Ltd yang terdaftar di Bursa Efek Korea (Korea Stock Exchange) turun 1 persen ke harga 2.068.000 won per lembar saham. Saham Samsung sebelumnya menyentuh level tertinggi di bulan ini karena kuatnya penjualan semikonduktor dan potensi restrukturisasi perseroan.

DESTRIANITA | BBC

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nurdin Saleh

Nurdin Saleh

Bergabung dengan Tempo sejak 2000. Kini bertugas di Desk Jeda, menulis soal isu-isu olahraga dan gaya hidup. Pernah menjadi juri untuk penghargaan pemain sepak bola terbaik dunia Ballon d'Or.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus