Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Satelit Starlink merupakan satelit orbit rendah dengan ketinggian 550 kilometer di atas permukaan bumi.
Sejak 2018, Starlink sudah meluncurkan sekitar 5.000 satelit kecil.
Starlink menawarkan paket Internet unlimited dengan biaya langganan Rp 750 ribu per bulan dan harga perangkat Rp 7,8 juta.
STARLINK merupakan anak usaha SpaceX atau lengkapnya Space Exploration Technologies Corp, perusahaan milik Elon Musk. Starlink bertugas menyiapkan konstelasi satelit untuk menghadirkan layanan Internet yang cepat dan murah ke seluruh dunia.
Starlink meluncurkan satelit yang mengorbit tak jauh dari bumi. Satelit jenis ini dikenal dengan istilah satelit low earth orbit alias orbit rendah. Ketinggian satelit Starlink 550 kilometer di atas permukaan bumi. Adapun satelit geostasioner biasanya berada di ketinggian 35 ribu kilometer.Â
Lantaran posisinya dekat dengan bumi, Starlink bisa menghasilkan latensi (waktu perjalanan dari perangkat pelanggan menuju satelit dan sebaliknya) yang makin rendah. Latensi Starlink paling rendah 20 milidetik di banyak lokasi. Latensi yang rendah menjanjikan koneksi Internet yang lebih cepat. Dari situs web Starlink tertera kecepatan unduh bisa mencapai 150 megabit per detik (Mbps), sedangkan kecepatan unggah 25 Mbps.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo