Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Setelah Shopee, Giliran Tokocrypto PHK 45 Karyawannya

Tokocrypto terpaksa melakukan PHK karena ada perubahan strategi bisnis sebagai bentuk adaptasi terhadap kondisi pasar kripto dan ekonomi global.

22 September 2022 | 19.16 WIB

.
Perbesar
.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Startup penjualan aset kripto, Tokocrypto, melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 45 karyawannya. VP Corporate Communications Tokocrypto Rieka Handayani menyatakan hal tersebut terpaksa dilakukan karena ada perubahan strategi bisnis sebagai bentuk adaptasi terhadap kondisi pasar kripto dan ekonomi global.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Rieka menjelaskan, Tokocrypto akan memperkuat kembali bisnis utama sebagai exchange platform serta memisahkan T-Hub dan TokoMall menjadi entitas yang berbeda. Langkah itu diambil berdasarkan analisis dan prediksi yang telah dilakukan oleh manajemen dalam mengantisipasi kondisi pasar kripto dan ekonomi global dalam jangka panjang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Oleh karena pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka ada sejumlah langkah yang harus diambil manajemen. Beberapa langkah itu tak hanya diambil di dalam internal, tapi juga di eksternal perusahaan.

"Langkah internal yang diambil adalah mentransfer beberapa karyawan kepada bisnis unit yang telah menjadi entitas berbeda yaitu T-Hub dan TokoMall, penyesuaian jumlah karyawan sekitar 20 persen dari 227 karyawan,” kata Rieka, Rabu, 21 September 2022. Dengan begitu, ada 45 karyawan yang telah dirumahkan oleh startup yang berdiri sejak 2018 ini.

Seiring langkah PHK itu, Tokocrypto juga memberikan rekomendasi karyawan sejumlah perusahaan-perusahaan web3 dan blockchain yang selama ini telah menjadi mitranya. Perusahaan juga memastikan bahwa keseluruhan proses pelepasan karyawan akan dilakukan secara transparan dan mematuhi segala peraturan pemerintah yang berlaku.

Selanjutnya: Tokocrypto menjamin standar operasional tak terganggu karena PHK.

Rieka menyatakan, perusahaan menjamin bahwa segala perubahan yang terjadi dalam korporasi tidak akan berimbas pada standar operasional yang telah ditetapkan untuk melayani seluruh pengguna Tokocrypto. "Tokocrypto akan terus berkomitmen untuk tetap optimistis membangun industri blockchain yang komprehensif di Indonesia.”

Sejak awal tahun hingga akhir September 2022 ternyata sudah 122.340 karyawan perusahaan teknologi telah di-PHK. Dilansir dari True Up, PHK terbaru yang dilaporkan adalah beberapa hari lalu di Curative, startup tech health asal California, Amerika Serikat.

Seminggu terakhir juga beberapa perusahaan teknologi besar seperti Netflix, Google dan Shopee melakukan PHK. Netflix tercatat mem-PHK 30 karyawan dari Netflix Animation-nya. PHK ini terjadi setelah Netflix menetapkan kepemimpinan baru untuk tim Film Animasi dengan Karen Toliver (VP Animation Film Content) dan Traci Balthazor (VP Animation Film Production).

Sedangkan dilansir dari IB Times, Google sebelumnya telah memberitahukan akan adanya pemotongan pada proyek di Area 120 dan yang bekerja pada proyek tersebut harus mulai mencari pekerjaan. Area 120 adalah divisi penelitian dan pengembangan (R&D) Google. Di Indonesia, sebelum Tokocrypto, Shopee yang merupakan perusahaan e-commerce milik SEA Group mengumumkan PHK terhadap 187 karyawannya.

BISNIS

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus