Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Sri Mulyani: APBN hingga Agustus 2023 Surplus Rp 147,2 Triliun

APBN masih mencatatkan surplus sebesar Rp 147,2 triliun atau 0,7 persen dari produk domestik bruto (PDB) hingga Agustus 2023.

20 September 2023 | 17.40 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengikuti rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 24 Mei 2022. Rapat tersebut membahas pembicaraan pendahuluan RAPBN tahun anggaran 2023 dan rencana kerja pemerintah tahun 2023, dengan agenda keterangan pemerintah atas KEM PPKF RAPBN 2023 dan RKP Tahun 2023 serta Proyeksi Ekonomi Tahun 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengikuti rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 24 Mei 2022. Rapat tersebut membahas pembicaraan pendahuluan RAPBN tahun anggaran 2023 dan rencana kerja pemerintah tahun 2023, dengan agenda keterangan pemerintah atas KEM PPKF RAPBN 2023 dan RKP Tahun 2023 serta Proyeksi Ekonomi Tahun 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN hingga Agustus 2023. Menurut dia, APBN masih mencatatkan surplus sebesar Rp 147,2 triliun atau 0,7 persen dari produk domestik bruto (PDB).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Selain itu, jika dilihat dari keseimbangan primer, APBN juga juga dalam posisi surplus Rp 422,1 tiliun,” ujar dia dalam konferensi pers APBN Kita yang disiarkan langsung di akun YouTube Kemenkeu RI pada Rabu, 20 September 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Secara postur total, Sri Mulyani melanjutkan, pendapatan negara hingga akhir Agustus 2023 mencapai Rp 1.821,9 triliun. Artinya pemerintah telah mengumpulkan 74 persen dari target pendapatan tahun ini. Dari sisi pertumbuhan pendapatan negara ini 3,2 persen tumbuh dari tahun lalu bulan Agustus 2022.

Dari sisi belanja negara, pemerintah telah membelanjakan Rp 1.674,7 triliun. Ini artinya telah membelanjakan 54,7 persen dari total pagu anggaran tahun 2023 ini. “Dan ini naik tipis 1,1 persen dibandingkan posisi Agustus tahun lalu,” tutur mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini.

Sebelumnya, pada Juli 2023 lalu, surplus APBN lebih tinggi nilainya Rp 153,5 triliun. Sedangkan pendapatan negara mencapai Rp 1.614,8 triliun, naik 4,1 persen dari tahun lalu. "Untuk belanja negara yang sudah kita realisir Rp 1.461,2 triliun. Itu tumbuh tipis 1,2 persen," kata Sri Mulyani.

M. Khory Alfarizi

Alumnus Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat. Bergabung di Tempo pada 2018 setelah mengikuti Kursus Jurnalis Intensif di Tempo Institute. Meliput berbagai isu, mulai dari teknologi, sains, olahraga, politik hingga ekonomi. Kini fokus pada isu hukum dan kriminalitas.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus