Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Tak Hanya Bangun Infrastruktur, Jokowi Sebut Kemiskinan Diatasi

Jokowi menyebutkan pemerintah telah melakukan reformasi di sejumlah bidang mulai dari infrastruktur, fiskal, perizinan, hingga perlindungan sosial.

3 Oktober 2019 | 15.53 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam sidang kabinet terakhirnya hari ini membeberkan sejumlah keberhasilan pemerintah selama lima tahun terakhir atau periode 2014-2019. Ia menyebutkan pemerintah telah melakukan reformasi di sejumlah bidang mulai dari infrastruktur, fiskal, perizinan, hingga perlindungan sosial.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya melihat selama lima tahun ini kita telah menyusun sebuah pondasi bagi arah pembangunan nasional agar lebih tangguh lebih produktif lebih merata," kata Jokowi di Istana Negara, Kamis, 3 Oktober 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam sidang kabinet paripurna terakhir masa pemerintahan Jokowi-JK  periode 2014-2019 ini, Presiden menyatakan infrastruktur sudah dibangun dengan arah Indonesiasentris. Tak hanya itu, pemerintah juga telah melakukan reformasi di program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan, terutama kepada masyarakat 40 persen terbawah.

Meski reformasi struktural telah dilakukan secara besar-besaran pada periode pertama kepemimpinannya, dia mengakui bahwa hal tersebut masih menyisakan sejumlah pekerjaan besar yang akan dilanjutkan pada periode kedua.

Dalam lima tahun ke depan, dia berjanji akan banyak prosedur dan aturan yang dipangkas demi meningkatkan daya saing Indonesia di mata rantai ekonomi dunia. "Saya melihat banyak hal yang telah berjalan karena itu kehandalan proses eksekusi, efektivitas proses delivery harus menjadi penekanan dalam rancangan RPJMN tahun 2020-2024," ucap Jokowi.

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga menyampaikan apresiasi kepada para menteri dan pimpinan lembaga dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019. "Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua menteri, semua kepala lembaga atas kerja kerasnya selama lima tahun ini," katanya.

Menurut Jokowi, para menteri dan kepala lembaga telah sangat banyak membantu dirinya bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam mencapai visi dan program prioritas. Ia tidak memungkiri masih adanya beberapa pekerjaan rumah yang belum terselesaikan disebabkan keterbatasan pemerintah.

BISNIS | ANTARA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus